Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono yang Ditetapkan KPK Jadi Tersangka Korupsi

Kompas.com - 04/09/2021, 09:29 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Budhi Sarwono atau Wing Chin ditetapkan sebagai Bupati Banjarnegara, Jawa Tengah, setelah memenangi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017.

Wing Chin maju dalam Pilkada 2017 didampingi pasangannya Syamsudin. Pasangan tersebut diusung oleh koalisi Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Demokrat.

Pada Pilkada 2012, ia bersama pasangannya Kusumo Winahyu sempat maju sebagai calon bupati dan wakil bupat. Namun kalah dari pasangan Sutedjo Slamet Utomo-Hadi Suppeno.

Baca juga: Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono dan Sederet Kontroversinya

Wing Chin lahir di Kabupaten Banjarnegara tanggal 27 November 1962 dari pasangan Soegeng Boedhiarto (Sie Ing Piauw) dan Bunda Karolinna.

Soegeng merupakan seorang anggota Polisi Militer (PM) dan veteran perang kemerdekaan dari Brigade 17 Banyumas.

Wing Chin menempuh pendidikan di SD Negeri 2 Krandegan, SMP Cokroaminoto dan SMA Cokroaminoto Banjarnegara.

Dari pernikahannya dengan Marwi, Wing Chin dikaruniai dua orang anak, yaitu Lasmi Indaryani dan Amalia Desiana.

Baca juga: Jadi Tersangka, Bupati Banjarnegara Bantah Terima Rp 2,1 M: Tunjukkan yang Memberi Suap

Sebelum terjun ke dunia politik, Wing Chin dikenal sebagai pengusaha yang sukses. Ia sempat memimpin PT Bumi Rejo, sebuah perusahaan keluarga yang bergerak di bidang konstruksi.

Perusahaan tersebut dirintis oleh orangtuanya. Selanjutnya perusahaan yang berkantor di Jalan DI Pandjaitan Banjarnegara itu dikelola bersama saudaranya.

Dalam organisasi, ia pernah menjadi Ketua Umum Asosiasi Aspal Beton Indonesia (AABI) dan Dewan Penasihat Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia ( Gapensi) Banjarnegara.

Ia juga pernah jadi Ketua Persaudaraan Islam Tionghoa Indonesia (PITI).

Lika-liku Budhi Sarwono

Perjalanan hidup Wing Chin penuh lika-liku. Meski terlahir dari orangtua kaya raya, ia sempet memilih meninggalkan rumah.

Semasa muda ia merantau ke berbagai kota di Indonesia dan bekerja sebagai kenek truk, penyemir sepatu, hingga kondektur bus.

Bahkan ia pernah terpersok sebagai pengguna, pengedar hingga menjadi bandar narkoba. Pada tahun 1998 ia mengalami overdosis dan mengalami mati suri selama enam jam.

Setelah peristiwa itu ia bertaubat. Ia kemudian kembali ke kampung halamannya dan berguru kepada seorang kiai.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com