Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentas di Dapur, Siasat Seniman Gelar Pertunjukan Kala Pandemi

Kompas.com - 27/05/2021, 21:53 WIB
Ari Widodo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

DEMAK,KOMPAS.com - Masih ingat seruan pemerintah agar masyarakat berdiam di rumah saja saat pandemi Covid-19 mulai mengganas di Nusantara?

Awalnya pasti kita semua kaget dan sangat bosan ketika semua aktivitas di luar rumah terbatasi.

Anak anak sekarang bahkan memiliki istilah baru 'gabut' untuk menyebut kondisi seseorang yang tak beraktivitas seperti biasa (berdiam diri saja).

Baca juga: Munculkan Banyak Klaster Covid-19, Kapolda Jateng Larang Hajatan Digelar

Tetapi, di antara orang orang yang telanjur nyaman dengan suasana gabut, ada sosok pria bernama Tegsa Teguh Satriyo (33) seniman kelahiran Pati, Jawa Tengah, malah berkarya saat terkurung di rumah.

Pria yang akrab dipanggil Tegsa ini justru menelurkan beberapa lakon monolog maupun pembacaan puisi yang diunggah melalui akun media sosialnya.

"Nah, sejak ‘dikekang’ untuk diam di rumah, jujur batin saya berontak. Sumpek. Jenuh. Lalu saya mulai bikin konten untuk menyelamatkan kesehatan jiwa saya," kata Tegsa saat bertemu Kompas.com di Komunitas Rumah Kita (Koruki) Demak, Kamis (27/5/2021).

Pertunjukan yang diunggah Tegsa dengan mudah bisa menginspirasi aktivis teater lain,sebab konsep yang diusungnya terbilang sederhana.

Baca juga: WNA Italia Ditangkap Saat Tidur di Teras Rumah Warga, Ternyata Mengemis, Mengaku Seniman dan Bisnisnya Bangkrut

Setting panggung di seluruh bagian rumahnya, Penggaron Kidul, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Properti pertunjukan menggunakan perabotan yang tersedia di rumah.

Yang lebih epik adalah saat Tegsa mementaskan monolog berjudul Mr Coro yang berlatar dapur rumahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com