Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penjelasan Lengkap KIPI soal Guru Susan yang Dikabarkan Lumpuh Usai Vaksinasi Covid-19

Kompas.com - 03/05/2021, 14:25 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Susan Antela (31), seorang guru di Sukabumi, Jawa Barat, sempat mengeluhkan gangguan pengelihatan dan akhirnya lumpuh usai mendapat vaksinasi Covid-19.

Menurut Ketua Komda Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Prof Kusnandi Rusmil gangguan pengelihatan dan kelumpuhan yang dialami guru Susan bukan karena vaksin Covid-19.

"Belum cukup bukti untuk menyatakan adanya hubungan antara kelemahan anggota gerak dan mata buram dengan vaksinasi Covid-19," ujar Kusnandi saat memberikan penjelasan lewat aplikasi Zoom, Senin (3/5/2021).

Baca juga: 4 Fakta Penangkapan Wanita Pengirim Sate Ayam Beracun, Racun Sianida Dibeli Online dan Diduga Sakit Hati

Dalam kesempatan itu, Kusnandi menjelaskan, kelumpuhan yang dialami guru Susan diduga disebabkan oleh penyakit saraf guillain barre syndrome (GBS).

Penyakit tersebut, menurutnya, akan membuat guru Susan mengalami kondisi yang dia rasakan saat ini.

"Sebenarnya disuntik atau tidak disuntik vaksin, (kondisi) akan terjadi," ujar Kusnandi.

Baca juga: Cerita Pilu Guru Susan, Alami Lumpuh Usai Disuntik Vaksin Covid-19, Ini Gejala Awalnya

Uji klinis vaksin Covid-19

Ilustrasi vaksinPixabay/Torstensimon Ilustrasi vaksin

Kusnandi menjelaskan, hingga 21 April 2021 sudah ada sekitar 20 juta dosis vaksin yang diberikan ke masyarakat.

Namun, pihaknya tidak menemukan keluhan gejala klinis pasca-vaksinasi seperti yang dialami guru Susan.

"Termasuk pada uji klinis pada pasien Covid-19 fase satu, dua, dan tiga," jelas Kusnandi.

Seperti diketahui, guru Susan warga Desa Cicadas, Kecamatan Cisolok, itu mengeluhkan pusing dan mual.

Baca juga: Guru Susan di Sukabumi Lumpuh Bukan karena Vaksinasi, tapi karena Penyakit Langka GBS

Lalu, menurut adik kandung guru Susan, Yayu (26), kakaknya mengeluhkan pengelihatannya buran dan akhirnya lumpuh.

"Nah, pada saat disuntik itu sebenarnya keluar darah, darahnya banyak. Teteh (kakak) sampai bilang darahnya mancer (menyembur) katanya kayak gitu, terus disuruh duduk. Disuruh duduk bukannya membaik, malah merasa sesak," ujar Yayu dilansir dari Tribun Jabar.

(Penulis: Kontributor Sukabumi, Budiyanto | Editor: David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

Regional
Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com