Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Penerima Uang Pengganti Lahan Tol Solo-Yogya: Insya Allah untuk Naik Haji

Kompas.com - 16/03/2021, 20:46 WIB
Labib Zamani,
Dony Aprian

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Mulyana (52) merupakan salah satu warga Desa Kranggan, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, yang lahannya terkena dampak pembangunan jalan tol Solo-Yogyakarta.

Ia memiliki lahan persawahan seluas 1.800 meter persegi.

Adapun lahan yang terkena dampak pembangunan jalan tol seluas 1.103 meter persegi.

Mulyana mengaku setuju dengan nilai yang ditawarkan oleh panitia pengadaan tanah pembangunan jalan tol tersebut.

"Saya setuju dengan nilai yang ditawarkan. Satu pertimbangan saya, karena tidak domisili di sini. Saya jauh. Kalau tidak setuju nanti malah ribet," kata dia usai mengikuti Musyawarah Penetapan Bentuk Kerugian Pengadaan Tanah Jalan Tol Kulon Progo-Yogyakarta-Solo di Kantor Desa Kranggan, Klaten, Jawa Tengah, Selasa (16/3/2021).

Baca juga: Terdampak Jalan Tol Solo-Jogja, 35 KK di Klaten Terancam Kehilangan Mata Pencarian

Mulyana datang jauh-jauh dari Bekasi ke Klaten untuk mengurus terkait lahannya yang terkena dampak pembangunan jalan tol.

Mulyana sudah lama tinggal di Bekasi karena bekerja di salah satu perusahaan di sana.

Dirinya mengambil libur cuti untuk pulang ke tempat kelahirannya mengurus tanah yang terkena dampak tol.

"Kalau pengertian saya diundang ke sini itu mau musyawarah harga. Ternyata sudah ditetapkan. Ya sudah. Kita mendukung proyeknya pemerintah," tutur dia.

Mulyana mengatakan, harga Rp 600.000 per meter yang ditawarkan sudah mencukupi.

"Itu lebih tinggi dari pasaran. Kalau NJOP sini kan sekitar Rp 250.000 per meter. Jadi untung," ungkap dia.

Baca juga: Pesan Bupati Klaten untuk Penerima Uang Pengganti Lahan Tol Solo-Yogya: Jangan Boros

Dirinya mengaku akan menggunakan uang tersebut untuk berangkat ke Tanah Suci bersama keluarganya.

"Insya Allah untuk naik haji dulu. Minimal umrah sekeluarga. Kalau ada sisa buat tabungan sekolah anak," tutur dia.

Kepala Desa Kranggan Gunawan Budi Utomo mengatakan, ada 112 bidang tanah di Desa Kranggan yang terdampak jalan tol.

Bidang tanah itu berupa lahan pertanian dan permukiman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com