BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali meraih penghargaan. Kali ini sebagai Tokoh Pemberdayaan 2020.
Selain Anies, ada sejumlah tokoh lainnya yang mendapat penghargaan serupa.
CEO Rumah Zakat, Nur Efendi menjelaskan, pemberdayaan tersebut diberikan Rumah Zakat pada individu yang berdedikasi mewujudkan kebahagiaan sesama melalui beragam upaya kontribusi dalam bermasyarakat dan berbangsa.
"Ada 9 tokoh yang dianggap berdedikasi dalam mewujudkan kebahagiaan bersama," ujar Nur Efendi dalam acara virtualnya, Kamis (25/2/2021).
Ke-9 tokoh tersebut di antaranya yakni Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Bupati Banggai Herwin Yatim.
Kemudian Presiden Direktur PT Bank HSBC Francois de Maricourt, Direktur Utama Bank Syariah Indonesia Hery Gunardi.
Pemimpin Redaksi Republika Irfan Junaidi, Relawan Pemberdaya Desa Aep Muflih, dan Relawan Kemanusiaan Adhi Saputra.
Baca juga: Bandung Peringkat 7 Kota dengan Makanan Tradisional Terbaik Dunia, Kalahkan Bangkok
Menanggapi penghargaan tersebut, Anies mengatakan, sejak awal pandemi hingga sekarang, prioritas utama adalah keselamatan dari masalah kesehatan, ekonomi, dan lainnya.
"Kita bersyukur begitu banyak langkah yang di awal nampak unik dan tak biasa. Seperti pembatasan sosial, nampak aneh di awal, sekarang menjadi kunci," tutur dia.
Di saat yang sama, digulirkan KSBB (Kolaborasi Sosial Berskala Besar). Ketika pandemi membuat ekonomi terkontraksi, ada kolaborasi untuk menolong.
Baca juga: Sandiaga Uno Bertemu Ridwan Kamil, Ini yang Dibahas
Sementara itu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil atau akrab disapa Emil mengatakan, membangun Indonesia tidak bisa sendirian. Karena itu di Jabar terdapat kolaborasi pentahelix.
Salah satunya dengan memberdayakan desa. Bagaimana Jabar membangun desa digital dengan berbagai keunggulannya. Hingga ke depan bisa seperti Jepang.
Di saat bersamaan diluncurkan gerakan #BahagiaBersama. Tujuannya, mengajak masyarakat terus berjuang, bertahan, dan tetap berbagi kepada yang membutuhkan meskipun terdampak pandemi Covid-19.
Diharapkan dari gerakan ini, Rumah Zakat menjadi jembatan untuk membantu 2,5 juta penerima manfaat melalui optimalisasi dana zakat, infak, sedekah, wakaf, serta dana kemanusiaan lain yang dititipkan para donatur.
Baca juga: DKI Jakarta Raih Penghargaan Kota Peduli HAM, Anies: Kerja Sunyi Kini Terlihat dan Diakui
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.