Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jabar Prioritaskan 44.000 Tenaga Kesehatan Dapat Vaksin Tahap I

Kompas.com - 05/01/2021, 17:05 WIB
Dendi Ramdhani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendapat jatah 97.080 dosis vaksin Sinovac dari pemerintah pusat. Vaksin itu akan dipriorotaskan untuk 44.000 tenaga kesehatan di Jabar.

"Vaksin, Jawa Barat mendapatkan 90.070 dosis tahap satu. Karena satu orang dua dosis, maka kurang lebih 44.000 tenaga kesehatan yang akan dipilih untuk dua kali penyuntikan, di minggu ketiga bulan Januari ini," ujar Gubernur Jabar Ridwan Kamil di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (51/2021).

Baca juga: Distribusi Vaksin untuk Sulbar dan Jabar pada 5 dan 6 Januari 2021

Pria yang akrab disapa Emil itu menuturkan, jumlah vaksinator di Jabar akan ditambah dari 1.000 orang menjadi 11.000 orang untuk mempercepat proses vaksinisasi.

"Sehingga kita akan berlimpah tim yang menyuntikkan vaksin, kami menyimulasikan dan memerihkan bupati dan wali kota untuk melakukan simulasi vaksinasi di wilayah masing-masing," kata dia.

Saat ini, kata Emil, ada 1.100 lokasi yang akan dijadikan tempat penyuntikan. Namun, jumlah disebut dirasa kurang.

Karena itu, ia sedang mengkaji kemungkinan menggunakan gedung milik pemerintah selain puskesmas untuk dijadikan lokasi penyuntikan.

"Kami koordinasi ke pemerintah pusat, karena informasi yang didapat, vaksin selesai 15 bulan. Menurut kami kelamaan jadi mendekati pertengahan 2022 orang terakhir di vaksin. Bisa nggak kita simulasikan di 12 bulan, bahkan di enam bulan itu hanya bisa dijawab jika jumlah tempat pemvaksinan di Jabar bisa dua kali lipat. Sementara baru 1.100 lokasi, kami harap bisa 2.000 lokasi," paparnya.

Baca juga: 1.743 Sekolah di Jabar Ajukan Sistem Belajar Tatap Muka

Memperbanyak lokasi penyuntikan juga membuka peluang proses vaksinisasi berlangsung lebih singkat. Pasalnya, dari laporan yang ia terima butuh waktu 45 menit untuk setiap orang.

"Karena itu akan menghabiskan waktu terlalu lama. Minimal 30 menit per orang itu akan membantu penyuntikan pada waktu normal tanpa jam lembur. Itu kurang lebih persiapan vaksin di Jabar," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com