Ada 244 Kali Gempa Selama Lima Hari di Pulau Sumba, Ini Imbauan BMKG

SUMBA, KOMPAS.com – Stasiun Geofisika Sumba Timur merilis ada 244 kali gempa susulan di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur, selama lima hari berturut-berturut, sejak Rabu (5/8/2020) hingga Minggu (9/8/2020) siang.

Dari jumlah itu, 7 kali gempa guncangannya dirasakan oleh masyarakat.

Kepala Stasiun Geofisika Sumba Timur, Arief Tyastama merinci, pada Rabu (5/8/2020) terjadi sebanyak 46 gempa, kemudian Kamis (6/8/2020) terjadi sebanyak 37 gempa.

Kemudian, pada Jumat (7/8/2020) terjadi sebanyak 15 gempa, Sabtu (8/8/2020) terjadi sebayak 82 gempa, dan Minggu (9/8/2020) terjadi sebanyak 64 gempa.

Baca juga: Gempa Hari Ini: M 5,0 Guncang Sumba Ternyata Sudah 244 Kali Susulan

Arief mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan waktu berakhirnya gempa bumi susulan.

“Sementara kami masih pantau untuk gempa bumi susulan,” kata Arief, kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Minggu siang.

Sementara itu, Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami, Rahmat Triyono dalam rilis yang diterima Kompas.com mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Selain itu, hindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

Baca juga: NTT Diguncang 3 Gempa Secara Beruntun, dari Magnitudo 5 hingga 5,5

Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum warga kembali ke dalam rumah.

Informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang sudah terverifikasi.