Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Predator Anak di Cilacap Pernah Jadi Korban Sodomi saat Usia 8 Tahun

Kompas.com - 24/07/2020, 19:44 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dony Aprian

Tim Redaksi

CILACAP, KOMPAS.com - Polisi menemukan fakta baru kasus sodomi yang dilakukan seorang pria berinisial K (31) terhadap 30 anak di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Kapolres Cilacap AKBP Dery Agung Wijaya mengungkapkan, kepada polisi tersangka mengaku pernah menjadi korban sodomi ketika masih anak-anak.

"Iya berdasarkan keterangan dari yang bersangkutan seperti itu," kata Dery kepada wartawan, Jumat (24/7/2020).

Baca juga: Iming-iming Game Online, Pria di Cilacap Sodomi 30 Anak di Bawah Umur

Hingga saat ini, kata Dery, polisi masih terus mendalami kasus tersebut.

Polisi juga telah melakukan rekonstruksi, Kamis (23/7/2020).

Dalam rekonstruksi tersebut dilakukan sebanyak 12 adegan.

Rekonstruksi bertujuan untuk mencocokkan berita acara pemeriksaan (BAP).

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Cilacap AKP Onko Grandiarso Sukahar mengatakan, tersangka mengaku menjadi korban sodomi ketika masih berusia sekitar delapan tahun.

"Pengakuannya satu kali, di daerahnya sendiri. Artinya dari dampak menjadi korban itu kemungkinannya dua, trauma atau nagih," ujar Onko.

Namun, menurut Onko saat menjadi korban, tersangka tidak mendapatkan pendampingan psikologi yang memadai, sehingga perbuatan tersebut terulang kembali.

Baca juga: Seorang PNS di Purwakarta Sodomi 5 Anak, Korban Diincar, Diajak Main Timezone

Diberitakan sebelumnya, K, warga Kecamatan Cipari, Kabupaten Cilacap, ditangkap karena diduga telah menyodomi 30 anak di desanya.

Di hadapan polisi, tersangka telah melakukan hal itu sejak tahun 2018 lalu.

"Modusnya anak-anak diimingi-imingi dengan game di HP tersangka. Kemudian ketika sedang bermain, tersangka melakukan sodomi," kata Onko saat dihubungi, Selasa (22/7/2020).

Apabila korban menolak, kata Onko, tersangka akan memperlihatkan adegan film pembunuhan.

Selanjutnya tersangka mengancam akan melakukan hal serupa kepada korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com