Jadi Rumah Sakit Khusus Covid-19, RS Rasidin Padang Kekurangan Masker N95

PADANG, KOMPAS.com - Rumah Sakit Rasidin Padang kekurangan masker N95.

Rumah Sakit Rasidin ditunjuk oleh Pemkot Padang menjadi rumah sakit untuk melayani pasien Covid-19. Sebelumnya RS Rasidin merupakan rumah sakit umum.

"Untuk alat pelindung diri (APD) saya keluhan semua rumah sakit sama. Keluhan itu tidak hanya rumah sakit yang ada di Sumatera Barat," ujar Direktur RS Rasidin Padang Herlin, Jumat (10/4/2020) kepada sejumlah wartawan.

Dari sejumlah APD, RSUD Rasidin Padang sangat kekurangan masker N95.

"Kalau masuk ruang isolasi petugas medis wajib menggunakan masker N95. Yang kurang dari RSUD Rasidin adalah masker N95," ungkapnya.

Baca juga: Cerita di Balik Video Tenaga Medis Shalat Pake APD Lengkap, Siaga di Ruang Isolasi hingga Ganti Sif

Disebutkan Herlin saat ini, RSUD Rasidin Padang memiliki stok APD sebanyak 1.671 pcs yang berasal dari sejumlah bantuan.

"Kami sempat kehabisan stok APD namun semua rumah sakit kan saling membantu. Jadi saat itu kami dapat bantuan dari rumah sakit M Djamil Padang," sebutnya.

Herlin mengatakan tidak ingin ada tenaga medis yang merawat pasien Covid-19 tertular virus corona. Untuk itu semua standar pelayanan akan dipenuhi.

"Kami tidak ingin tenaga medis yang melayani pasien Covid-19 tertular Covid-19. Untuk itu kami akan memenuhi standar pelayanan dan akan selalu melakukan evaluasi," paparnya.

Saat ini RS Rasidin Padang memiliki satu ruangan isolasi dengan tujuh tempat tidur.

Baca juga: 1 Pasien Positif Covid-19 di Padang Meninggal Diduga Terjangkit Saat Gelar Pernikahan Anak