Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Meninggal, Suami Mengeluh Sakit Dada Melihat Istrinya Berpulang, 6 Anaknya Jadi Yatim Piatu

Kompas.com - 26/02/2020, 19:59 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Nasib pilu dialami enam bocah di Kelurahan Sepinggan Raya, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Ayah dan ibu mereka meninggal bersamaan, Minggu (23/2/2020).

Dari informasi yang dihimpun, pukul 10.00 Wita, Siti Haryanti (27), ibu dari keenam bocah ditemukan terbaring di lantai dengan kondisi tak bernyawa oleh suaminya, Yaya Handani (33), di rumah mertua.

Baca juga: Viral Kisah Pilu 6 Bocah Yatim Piatu, Ayah dan Ibu Meninggal Hampir Bersamaan

Sorenya, sekitar pukul 17.00 Wita, giliran Yaya yang meninggal dunia.

Yaya ditemukan tak bernyawa berbaring di rumah orangtua Siti.

Sebelum meninggal, Yaya sempat mengeluh sakit dada saat melihat istrinya meninggal dunia.

Di hari itu, Yaya dan Siti akhirnya meninggalkan enam anak yang masih bocah.

Mereka, Ali Mardani siswa kelas tiga SD, Alika Mardani siswa kelas satu SD, Alifa Alfira Mardani (6), Aldo Lilah Mardani (4), Dira Naura Mardani (2) dan Safayanti Bulan Mardani yang berusia satu bulan enam hari.

Kini enam anak yatim piatu ini tinggal bersama nenek Waode Rusdiana (53) dan kakek Mustofa (53), orangtua Siti.

Dinas Sosial Kota Balikpapan siap memfasilitasi jaminan kesehatan hingga penyediaan panti bagi enam bocah yatim piatu tersebut.

Kepala Dinas Sosial Balikpapan Purnomo mengatakan, sudah mendatangi rumah nenek Waode Rusdiana (53) dan kakek Mustofa (53) yang menampung enam cucunya.

Baca juga: Dinsos Balikpapan Bakal Urus 6 Bocah Yatim Piatu yang Ditinggal Meninggal Orangtuanya Bersamaan

Dinas Sosial juga menyiapkan panti asuhan anak bagi enam anak yatim piatu ini, tapi belum diperbolehkan oleh neneknya.

"Mereka masih enggak mau cucunya masuk panti," jelas Pramono. (Kontributor Samarinda, Zakarias Demon Daton|Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com