Seorang Penambang Tewas Tertimbun Pasir di Manggarai

RUTENG, KOMPAS.com - Kardus Jehatu (25) tewas setelah tertimbun pasir di lokasi tambang tepat di Desa Hilihintir, Kecamatan Satarmese Barat, Kabupaten Manggarai, Flores, NTT, Selasa (19/11/2019). 

Kardus adalah warga Desa Koak, Kecamatan Satarmese, Kabupaten Manggarai. 

Ia tewas setelah tertimbun pasir setinggi 5 meter. 

Korban sempat dilarikan ke RSUD Ruteng. Namun dalam perjalanan, korban meninggal. 

"Benar ada kejadian kecelakaan kerja hingga sebabkan 1 warga meninggal dunia kemarin," kata Kapolsek Satar Nese, Iptu Gabriel Taek kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Rabu (20/11/2019).

Baca juga: Kapolsek yang Bersimpuh untuk Selamatkan Penambang dari Amukan Massa Akan Diberi Penghargaan

Gabriel menerangkan, aparat Polsek Satar Mese telah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi. Hasilnya, korban meninggal murni karena kecelakaan kerja. 

Aparat kepolisian tidak menemukan adanya indikasi pidana. 

Baca juga: Penambang Ilegal Jadi Buron di Kaltim, Dibekuk di Surabaya

Ia menambahkan, lokasi penambangan pasir memang sangat rawan. Tebing pasir cukup dalam dengan permukaan tanah kurang lebih 25 meter. Itu yang menyebabkan pasir rawan runtuh saat orang bekerja.