Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemda Halmahera Selatan Salurkan Bantuan untuk Pengungsi Gempa

Kompas.com - 15/07/2019, 11:32 WIB
Yamin Abdul Hasan,
Farid Assifa

Tim Redaksi

 

TERNATE, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, menyalurkan bantuan logistik bagi para pengungsi gempa bumi ke beberapa titik pengungsian.

Kasi Logistik dan Kedaruratan BPBD Halmahera Selatan, Rahmat ketika dihubungi Kompas.com mengatakan, logistik yang disalurkan berupa makanan siap saji dan biskuit.

Logistik tersebut mulai tadi malam sudah didistribusika ke pengungsi yang berada di wilayah ibu kota kabupaten, Labuha.

Pendistribusian logistik kembali dilanjutkan pagi ini, hingga wilayah kecamatan yang terkena dampak gempa bumi magnitudo 7,2 yang mengguncang Halmahera Selatan, Minggu (14/07/2019) sore kemarin.

“Kalau dalam kota Labuha kita sudah salurkan sejak tadi malam, karena saat gempa hampir rata-rata warga yang mengungsi belum makan, sedangkan yang di luar Labuha rencana pagi ini kita salurkan logistik,” kata Rahmat via telepon, Senin (15/07/2019).

“Saat ini yang bisa dilakukan pemda katanya, baru sebatas pemenuhan kebutuhan dasar serta pendataan jumlah pengungsi,” katanya lagi.

Baca juga: Khawatir Gempa Susulan, Warga Halmahera Selatan Pilih Berdesakan di Tenda Darurat

Untuk dalam kota sendiri dipastikan tidak ada bangunan yang rusak. Kerusakan terparah terhadi beberapa desa yang tersebar di lima kecamatan

Untuk pengungsi sendiri, lanjut Rahmat, sebagian warga sudah ada yang pulang ke rumah masing-masing seiring menurunya gempa susulan. Namun sebagian lagi masih ada yang bertahan di lokasi pengungsian.

Sebelumnya, Bupati Halmahera Selatan Bahrain Kasuba menjelaskan, beberapa kecamatan yang terkena dampak gempa, yakni Kecamatan Gane Barat, Gane Timur, Bacan Timur Tengah, Kecamatan Gane Barat Selatan dan Kecamatan Pulau Joronga.

Baca juga: Ribuan Warga Halmahera Selatan Masih Mengungsi Pasca-gempa Magnitudo 7,2

Sementara untuk dalam kota Labuha sendiri, kata bupati, sampai saat ini belum ada laporan adanya bangunan rusak.

“Kalau di Labuha, ada beberapa titik yang dijadikan lokasi pengungsian yaitu kawasan rumah dinas DPRD, kantor bupati, polres dan masjid raya Al Khairat Halmahera Selatan,” kata Bupati Bahrain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com