Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Malam Ini, 40 Gempa Susulan Guncang Labuha, Maluku Utara

Kompas.com - 14/07/2019, 23:58 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Farid Assifa

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Puluhan kali gempa susulan masih terus terjadi di wilayah Labuha, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, hingga Minggu malam (14/7/2019).

Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Ternate, Kustoro Heriyatmoko mengatakan, hingga malam ini tercatat sudah 40 kali gempa susulan mengguncang Labuha dan sekitarnya.

“Hingga pukul 23.27 WIT sudah sebanyak 40 kali gempa susulan yang terjadi,” kata Kustoro kepada Kompas.com saat dikonfirmasi via telepon selulernya dari Ambon, Mingu malam.

Baca juga: Gempa di Malut Tak Berpotensi Tsunami, Warga Diimbau Tak Panik

Dia menyebut gempa susulan terbesar berkekuatan magnitudo 5,8, sedangkan gempa terkecil memiliki kekuatan magntiduo 3, 2.

Menurutnya, puluhan gempa yang terjadi itu ada yang dirasakan getarannya dan ada pula yang tidak.

“Semua gempa dirasakan getarannya, tapi kalau 3,2 magnitudo itu mungkin kurang dirasakan  ya,” katanya.

Gempa berkekuatan magnitudo 7,2 sebelumnya mengguncang Labuha pada pukul 18.10 WIT. Episentrum gempa tersebut berada pada titik koordinat 0.59 Lintang Selatan dan 128.06 Bujur Barat atau berjarak 62 km Timur Laut Labuha, Maluku Utara . Ada pun gempa tersebut berada pada kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan laut.

Baca juga: Warga Labuha di Maluku Masih Mengungsi Pasca-gempa Magnitudo 7,2

Pasca gempa tersebut warga Labuha langsung mengungsi ke wilayah pegunungan dan sejumlah titik pengungsian.

Gempa yang getarannya dirasakan sangat kuat itu dilaporkan merusak rumah warga di sejumlah desa di wilayah tersebut. Namun ooritas setempat belum dapat memverifikasi kerusakan banguan karena masih menangani para pengungsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com