Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Halaman Depan Warung Kopi Tiba-tiba Ambles dan Gerus 3 Motor

Kompas.com - 21/09/2018, 20:24 WIB
Idon Tanjung,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Pelataran parkir warung kopi di Jalan Setiabudi, Kecamatan Limapuluh, Pekanbaru, Riau, tiba-tiba ambles, Jumat (21/9/2018).

Tiga unit sepeda motor dan sebuah tempat jualan lontong turut terjatuh ke lobang dengan kedalaman sekitar satu meter dan lebar sekitar tiga meter.

Peristiwa itu sempat membuat heboh warga setempat. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Salah satu warga setempat, Randi (35) saat diwawancarai wartawan mengaku kaget dengan kejadian itu.

"Sekitar pukul 07.00 WIB tiba-tiba saya mendengar suara ambruk gitu. Ada juga terdengar kaca pecah," kata Randi.

Setelah dicari sumber suara itu, dia melihat tempat parkir depan warung kopi ambles.

"Kaca yang pecah rupanya gerobak orang jual lontong. Tapi orangnya tidak jualan pagi ini. Kalau ada dia di situ mungkin jatuh ke lobang," ujar Randi.

Baca juga: Tanah Ambles, Jalan Tergerus, Warga di Sukabumi Pun Mulai Khawatir...

Dia mengatakan, dua unit sepeda motor yang ikut ambles adalah milik pelanggan di warung kopi. Karena pagi itu warga sudah banyak yang datang ngopi pagi.

"Tadi kami bantu angkat motor ke atas. Untung tidak ada korban. Kami belum tahu apa penyebab tanah ini ambles tiba-tiba," ujar Randi.

Pantauan Kompas.com, tempat parkir warung kopi yang ambles ini sempat menarik perhatian warga yang melintas di Jalan Setiabudi. Sejumlah warga berhenti melihat kejadian itu.

Tempat parkir yang ambles berlantai beton dan terdapat di dekat drainase.

Sejumlah petugas kebersihan sudah berada di lokasi membersihkan material lantai beton yang ambles.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Pekanbaru, Indra Pomi meninjau langsung lokasi tanah ambles tersebut.

"Kita bersihkan dulu materialnya agar tidak menutup saluran drainase," ujar Indra kepada wartawan.

Baca juga: Soal Tanah Ambles di Sukabumi, Ini Rekomendasi PVMBG agar Tak Meluas

Menurut dia, penyebab tanah ambles diduga pelataran depan ruko belum cukup padat saat dicor.

"Nanti akan kita timbun dan dilakukan perbaikan saluran drainase," tambah Indra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com