Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Deddy Mizwar untuk Masyarakat yang Akan Mudik

Kompas.com - 06/06/2018, 23:51 WIB
Putra Prima Perdana,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Calon gubernur Jawa Barat nomor urut empat Deddy Mizwar atau yang akrab disapa Demiz berpesan kepada masyarakat yang akan melaksanakan mudik Lebaran.

Deddy mengimbau pemudik lebih baik melakukan perjalanan pulang kampung lebih awal untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas.

"Bila perlu 5 hari sebelum Hari raya Idul Fitri," kata Demiz dalam pesan tertulis kepada Kompas.com, Rabu (6/6/2018).

Deddy menjelaskan, cuti bersama yang diberikan pemerintah cukup panjang untuk bisa dimanfaatkan. Pemberian cuti yang cukup panjang itu untuk mencegah penumpukan kendaraan pada saat mudik maupun saat arus balik.

"Jangan semuanya berangkat mudik di H-1 atau H-2, kalau bisa tanggal 11 sudah jalan, begitu pula ketika kembali lagi," ucapnya.

Baca juga: Mudik ke Solo atau Jogja, Jangan Lupa Oleh-oleh Tahu Bakso Khas Ungaran

Selain itu, Deddy menambahkan, pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi wajib mengecek kondisi kendaraannya supaya aman dan nyaman pada saat di perjalanan.

"Pengemudi harus memperhatikan juga kondisi mobil. Layak atau tidak dibawa mudik," katanya.

Selain itu, Deddy mengimbau kepada pemudik agar berlaku tertib lalu lintas saat di perjalanan. Pemudik diharapkan mengikuti aturan lalu lintas dan mengikuti petunjuk petugas kepolisian yang sedang berjaga di lapangan.

"Jangan ngototot, jangan suka-suka sendiri. Karena petugas lalu lintas lebih mengetahui kondisinya. Mereka memiliki komunikasi antara pos-pos yang ada. Jadi ikuti saja petunjuk petugas jangan suka suka sendiri," imbuhnya.

Baca juga: Pemkab Kudus dan Grobogan Larang ASN Pakai Mobil Dinas untuk Mudik

Yang lebih penting, lanjut Deddy, pemudik tidak memaksakan kondisi fisik apabila sudah lelah. Dia berharap pemudik memanfaatkan tempat peristirahatan di sepanjang jalan yang sudah disediakan jika mengalami sakit.

"Saya kira tempat peristirahatan harus dimanfaatkan bagi pemudik. Jangan sampai seperti tahun lalu sampai macet total, sampai ada yang sesak nafas, meninggal," pungkasnya.

Kompas TV Bagi Anda yang mudik diharapkan berhati-hati di perjalanan agar terhindar dari kecelakaan, seperti yang terjadi di Ciloto, Jawa Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com