MAGELANG, KOMPAS.com - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Sudirman Said dan Ida Fauziah, berkomitmen akan menurunkan angka kemiskinan hingga 6 persen jika terpilih pada Pilkada Jawa Tengah 2018.
"Kami punya komitmen menurunkan kemiskinan menjadi 6 persen dalam lima tahun, menciptakan 5 juta lapangan kerja, semua itu dikerjakan dengan pemerintahan yang bersih dari korupsi," kata Sudirman dalam Debat Terbuka Pilkada Jawa Tengah, di Hotel Patra Semarang, Jumat (20/4/2018) malam.
Sudirman menilai, sumber semua masalah di Jawa Tengah adalah kemiskinan, mulai dari kekerasan, pendidikan sampai pernikahan dini.
"Hulu dari semua masalah adalah kemiskinan. Kemiskinan membawa kekerasan, putus sekolah, perceraian, sampai pernikahan dini. Fokus utama kami adalah mengurangi kemiskinan dengan berbagai cara. Tidak ada pilihan lain," tandasnya.
Baca juga : Debat Pilkada Jateng, Sudirman Said Tegaskan 22 Janji Kerja
Ida Fauziah, pasangan Sudirman, menambahkan, angka 6 persen penurunan kemiskinan bukan hal bombastis. Ida berkaca pada masa gubernur Jawa Tengah terdahulu Bibit Waluyo yang mampu menurunkan kemiskinan hingga 5,7 persen.
"Pak Bibit Waluyo bisa menurunkan angka kemiskinan sampai 5,7 persen. Jadi angka 6 persen bukan bombastis," tegasnya.
Baca juga : Diserang Kampanye Hitam, Sudirman Said Bilang Biarkan Saja
Dia melanjutkan, berbagai cara bisa dilakukan untuk mewujudkan cita-cita tersebut, di antaranya adalah menciptakan lapangan kerja.
"Caranya dengan melahirkan dan kembangkan 1 juta wirausaha perempuan, 1 juta wirausaha muda, karena perempuan korban kemiskinan terbesar di Jateng," katanya.