Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2019, Pabrik Baru Kereta Api di Banyuwangi Mulai Beroperasi

Kompas.com - 16/01/2018, 17:12 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

MADIUN, KOMPAS.com - Untuk meningkatkan ekspor kereta, PT Industri Kereta Api Indonesia (INKA) membangun pabrik baru di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Pembangunan pabrik baru sudah dimulai tahun ini. Diperkirakan, pabrik sudah bisa digunakan pada tahun 2019.

"Pabrik itu dibangun di atas tanah seluas 60 hektar. Nantinya, pabrik itu akan memproduksi khusus kereta berpenggerak dan produk kereta yang diekspor ke luar negeri," ujar Senior Manager Secretary, Public Relation PT INKA, Cholik Mochamad Zam-Zam, Selasa (15/1/2018).

Cholik mengatakan, pembangunan pabrik baru INKA di Banyuwangi untuk menutupi pekerjaan di Madiun. Pasalnya, PT INKA di Madiun sudah menerapkan kebijakan kerja tiga sesi, penambahan mesin hingga penambahan sumber daya manusia.

"Dengan kapasitas pabrik INKA di Madiun, kami rasa untuk target lebih dari Rp 2,6 atau Rp 3 triliun tidak bisa menutupi. Salah satu cara memaksimalkan target dengan optimalisasi pabrik. Untuk itu, kami memperluas pabrik INKA di Banyuwangi. Tanah yang dipakai milik PTPN XII sudah dibeli," ujar Cholik.

(Baca juga : PT Inka akan Bangun Pabrik Kereta di Banyuwangi Senilai Rp 600 Miliar)

Menurut Cholik, pembangunan pabrik di Banyuwangi dinilai strategis untuk ekspansi perusahaan juga memangkas ongkos pengiriman yang diekspor. Pasalnya ongkos pengiriman kereta-kereta ekspor dari Madiun-Surabaya membutuhkan biaya yang cukup tinggi.

"Bila pabrik ekspor kereta berada di Banyuwangi maka otomatis biaya pengiriman akan lebih hemat. Apalagi Banyuwangi sendiri sudah memiliki dermaga. Kondisi itu juga menjadikan INKA makin mampu bersaing dalam persoalan harga dengan produk di luar negeri," ungkap Cholik.

Dengan pembangunan pabrik baru, PT INKA berharap bisa mencapai target penjualan yang dinginkan Kementerian BUMN selaku pemegang saham bisa terpenuhi.

"Tahun 2017, target Rp 2,6 triliun dan bisa tercapai. Target tahun ini Rp 3 triliun," ungkap Cholik.

Kendati pabrik terpisah di Banyuwangi, kata Cholik, kantor pusat tetap berada di Kota Madiun. Untuk pabrik INKA di Kota Madiun, tetap memproduksi kereta reguler, kereta barang, kereta tangki.

 

Kompas TV Pemesanan unit baru ini merupakan bagian dari peremajaan berbagai kereta milik persero.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com