Diduga Depresi, Seorang Nenek di Kupang Tewas Gantung Diri

KUPANG, KOMPAS.com - FLO, seorang nenek berusia 67 tahun asal Kelurahan Kelapa Lima, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Kepala Kepolisian Sektor Kelapa Lima Ajun Komisaris Polisi Basit Algadri mengatakan, FLO nekat gantung diri karena diduga mengalami depresi.

(Baca juga:  Depresi karena Hamili Anak Orang, Pria Ini Tewas Gantung Diri)

Menurut Basit, jasad FLO ditemukan pertama kali oleh putranya yang bernama Al (32) di dalam kamar mandi. Saat itu, Al hendak ke kamar mandi dan melihat ibunya dalam posisi dengan tali dan duduk di lantai.

“Saksi (Al) langsung masuk dan memotong tali yang ada di leher FLO dan kemudian membawa ibunya itu ke tempat tidur. Al pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Kepolisian Resor Kupang Kota,” kata Basit kepada Kompas.com, Senin (10/4/2017) malam.

Saat ini, lanjut Basit, kasus secara intensif ditangani penyidik satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Kupang Kota.

(Baca juga: Sebelum Bunuh Diri, Mahasiswa ITN Sempat Ikut Bimbingan Skripsi)

“Menurut pengakuan para kerabatnya, FLO diketahui mengalami depresi beberapa tahun terakhir, dan pernah mencoba melakukan bunuh diri pada dua bulan yang lalu, dengan cara meminum racun serangga,” tutupnya.