Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Nasional di Trenggalek Rusak Parah, Perbaikan Dimulai

Kompas.com - 23/02/2017, 18:45 WIB
Slamet Widodo

Penulis

TRENGGALEK, KOMPAS.com - Sejumlah ruas jalan nasional di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, rusak dan berlubang sehingga membahayakan pengendara.

Sedikitnya ada tiga lokasi di jalur nasional yang rusak parah di wilayah tersebut, yakni dua tempat di jalan raya Trenggalek-Tulungagung, Desa Ngetal, Kecamatan Pogalan, serta di jalan raya Trenggalek-Pacitan, Desa Kedungsigit, Kecamatan Karangan.

"Ketiganya mengalami kerusakan yang cukup menghawatirkan," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Trenggalek AKP Heru Sudjio.

Ia menyebutkan, kerusakan paling parah berada di Desa Ngetal. Di sana ada lubang sedalam 20 cm dengan diameter sekitar lima meter. Jalur tersebut juga rusak hingga mencapai sekitar 200 meter.

Adapun kerusakan di dua titik lain berupa lubang dengan kedalaman rata-rata 10 cm sepanjang sekitar 50 meter.

Pengemudi harus ekstra hati-hati melewatinya karena lubang tertutup genangan air sehingga tidak terlihat.

"Kerusakan jalur nasional penghubung antarkota sisi selatan Pulau Jawa ini diduga akibat curah hujan yang tinggi sehingga terjadi genangan air dan merusak lapisan aspal," kata Heru.

Untuk pengaturan lalu lintas kendaraan, polisi setempat memberlakukan sistem buka-tutup.

Adapun perbaikan sudah dimulai dengan membuat saluran air di sepanjang sisi jalur yang sering tergenang. Setelah itu akan dilakukan perbaikan jalan yang rusak.

"Jalur yang berlubang di beberapa titik sudah ditutup sementara dengan tanah dan batu kecil," kata Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com