Ribuan Ulat Bulu Serbu SD di Kendal, Kegiatan Belajar Siswa Terganggu

KENDAL, KOMPAS.com - Murid-murid Sekolah Dasar Negeri SDN) 4 Cepiring, Kendal, Jawa Tengah, diresahkan dengan adanya ribuan ulat bulu yang masuk ke ruang kelasnya. Sehingga kegiatan belajar mengajar mereka terganggu.

“Saya takut dan sangat terganggu. Karena ulatnya sampai di meja bahkan ada yang masuk dalam tas,” kata Laura, salah seorang murid SD 4 Cepiring, Rabu (1/2/17).

Senada dengan Laura. Guru kelas 6 SDN 4 Ceiling, Ngatini, mengaku ulat bulu sangat mengganggu siswanya belajar. Sebab ulat itu, tidak hanya merayap di dinding, tetapi juga merayap di meja-meja yang digunakan siswa untuk belajar.

Menurut Ngatini, ulat bulu itu berasal dari pabrik gula Cepiring. “Kebetulan, sekolah ini berdekatan dengan tembok pabrik,” ujarnya.

Dia menyebutkan, ulat bulu tersebut mulai keluar dari sarangnya, sekitar satu minggu lalu. Namun mulai masuk ke sekolahan, sekitar 3 hari terakhir.

“Hampir tiap lima menit, siswa harus menyapu ulat agar tidak memenuhi kelas," ucapnya.

Terkait dengan hal itu, Dinas pertanian bersama petugas dari pabrik gula Cepiring melakukan penyemprotan pada tembok dan lingkungan sekolah untuk mencegah menyebarnya ulat bulu.

Kabid Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kendal, Bambang Heri Mulyono, mengatakan, pihaknya sudah melakukan penyemprotan ke sekolah dan sekitarnya.

Sebelumnya, pihaknya juga sudah melakukan hal hang sama di rumah-rumah milik warga, yang juga kemasukan ulat itu. “Kami juga telah melakukan penyemprotan di dalam pabrik gula, asal ulat bulu berasal“ kata Bambang.