Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Hancurkan 32 Hektar Hutan di Gunung Wilis

Kompas.com - 25/09/2015, 20:24 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis

KEDIRI, KOMPAS.com - Kebakaran hebat melanda kawasan hutan Gunung Wilis, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Akibat kebakaran sedikitnya 32 hektar hutan rusak. Kebakaran yang sudah berlangsung hampir sepekan dan belum padan hingga saat ini terkonsentrasi di puncak gunung.

Beberapa titik api skala kecil tersebar di beberapa titik dengan jarak paling dekat dengan permukiman penduduk sekitar tiga jam berjalan kaki. Pihak Perhutani setempat sudah menerjunkan petugasnya untuk mengatasi kebakaran itu. Tercatat sebanyak 50 orang petugas inti dan 100 petugas cadangan bertugas mengendalikan api.

Selain itu terdapat tambahan tenaga dari masyarakat terutama yang tergabung dalam lembaga masyarakat desa hutan, serta anggota TNI. Mereka terjun langsung memadamkan api dengan peralatan seadanya. Meski demikian upaya untuk mengendalikan api cukup membuahkan hasil dengan cara pembuatan ilaran atau sekat bakar.

Ilaran atau sekat bakar ini berfungsi untuk memisahkan api dengan sumber bahan bakarnya.
"Ilaran itu kami buat dengan luasan hingga tiga meteran," ujar Nur Andi Eko Saputro, Wakil Administratur KPH Kediri Utara kepada Kompas.com, Jum'at (25/9/2015).

Petugas sempat menemui kendala saat memadamkan antara lain karena kondisi medan yang terjal hingga melimpahnya bahan yang mudah terbakar seperti ilalang maupun semak belukar. Ilalang di lokasi kebakaran bisa mencapai ketinggian 2 meter dengan kondisi kering. Kondisi itu masih ditambah dengan cuaca yang panas dengan angin yang cukup kencang.

Andi menambahkan, kawasan hutan yang terbakar itu termasuk kawasan hutan lindung yang pada kisaran 2012 silam juga sempat terbakar. Usai kebakaran itu sudah dilakukan reboisasi dengan penanaman tanaman kaliandra dan cemara gunung. "Kalau penyebab kebakaran, kita belum mengetahui secara pasti," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com