Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-baku Tembak di Aceh, Situasi Desa Mencekam

Kompas.com - 20/08/2015, 22:18 WIB
Kontributor Lhokseumawe, Masriadi

Penulis

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com — Pasca-baku tembak antara tim Kepolisian Daerah (Polda) Aceh dengan kelompok bersenjata pimpinan Ridwan, situasi di Desa Pulo Meuria, Kecamatan Geureudong Pae, Aceh Utara, Kamis (20/8/2015), mencekam. Tidak ada lagi polisi di kawasan desa tersebut. (Baca: Polisi dan Kelompok Bersenjata Baku Tembak di Aceh, Satu Tewas)

Kepala Desa Pulo Meuria, Ramli Jalil, yang dihubungi Kompas.com, menyebutkan, saat ini masyarakat tidak berani keluar rumah. Warung kopi atau warung lainnya di desa itu juga tidak buka untuk umum seperti hari biasanya.

"Kalau warung kopi, misalnya, hanya dibuka pintunya saja. Tidak ramai seperti biasanya," kata Ramli.

Ridwan merupakan Ketua Pemuda di Desa Pulo Meuria. Sebelumnya, dia bekerja sebagai penjual buah sawit. Pada lain waktu, dia membelah kayu di hutan dan menjualnya untuk masyarakat.

Saat ditanya apakah jenazah Ridwan akan dimakamkan di desa tersebut, Ramli mengaku belum tahu. Pihak keluarga belum mengabarkan di mana lokasi jenazah akan dimakamkan.

"Saat ini, di rumah duka, ada beberapa warga dan keluarganya di sana. Saya belum tahu dan belum berani menanyakan di mana akan dimakamkan," tutur Ramli.

Hingga berita ini dikirimkan, jenazah masih divisum di Rumah Sakit Umum Cut Meutia, Aceh Utara.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ridwan tewas dalam baku tembak dengan polisi. Bersama Ridwan, ditemukan senjata api jenis AK 56 dengan dua magasin masing-masing berisi 30 butir peluru dan 26 butir peluru.

Ridwan diduga anggota dari Din Minimi, pria yang paling dicari di Aceh, karena diduga terlibat sejumlah kasus kriminal bersenjata api.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com