Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurang Dana, Sejumlah Sekolah di Sulbar Ditutup

Kompas.com - 03/09/2013, 19:05 WIB
Kontributor Polewali, Junaedi

Penulis


POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com
- Dampak kebijakan pendidikan gratis yang melarang sekolah negeri maupun swasta melakukan pungutan kepada masyarakat, membuat sejumlah sekolah swasta di Sulawesi Barat kondisinya terpuruk. Bahkan ada beberapa yang harus ditutup karena tak mampu membiayai operasional sendiri.

Hal itu disampaikan Ketua Umum Badan Musyawarah Pendidikan Swasta (BMPS) Sulbar, Hasan Sulur dalam jumpa pers di Hotel Ratih, Polewali Mandar, Selasa (3/9/2013) menjelang persiapan Mukernas BMPS yang akan mulai digelar pada Kamis depan (5/9/2013).

"SMA PGRI Polewali Mandar, misalnya, sudah dua tahun terakhir ditutup dan tak menerima murid baru lagi karena sekolah ini kesulitan membiayai operasional biaya sekolah, seperti gaji guru yang mayoritas sebagai guru swasta," beber Hasan.

Menurutnya, kebijakan pemerintah melarang memungut biaya operasional pendidikan kepada masyarakat, membuat sekolah swasta harus menanggung beban pembiayaan, termasuk menggaji guru swasta.

Ketua BMPS pusat Sugito menyebutkan, kebijakan pendidikan gratis terkesan hanya jadi isu politik. Kebijakan ini malah membuat sekolah swasta harus menanggung biaya operasional yang lebih besar daripada sekolah negeri kini sehingga banyak yang terpuruk. Isu pendidikan ini, menurut Sugito, akan menjadi bahasan utama dalam Mukernas BMPS di Polewali Mandar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com