Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuda Tewas Ditusuk Saat Ikut Halal Bihalal

Kompas.com - 25/08/2013, 20:52 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis

MAGELANG, KOMPAS.com - Acara halal bihalal yang sejatinya berlangsung damai justru berujung maut. Gustian Sigit Prasetyo (19), tewas setelah ditusuk temannya sendiri, Arif alias Penyu (22), saat mengikuti acara halal bihalal peringatan HUT RI di Dusun Ponalan, Desa Tamanagung, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Sabtu (24/8/2013) malam.

Gustian adalah warga Warga Dusun Ponggol, Desa Tamanagung, Kecamatan Muntilan, sementara Arif adalah warga Dusun Ponalan, Desa Tamanagung, Kecamatan Muntilan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian tersebut terjadi saat korban sedang menonton acara musik organ tunggal yang diselenggarakan pada acara halal bihalal itu.

Korban dan beberapa temannya, termasuk Arif, ikut berjoget dalam alunan musik itu. Saat itu, disinyalisasi korban dan pelaku saling bersenggolan. Entah bagaimana keduanya tiba-tiba berkelahi. Warga menduga, keduanya sedang terpengaruh minuman keras.

Menurut saksi, Hadi Sukirno (56), warga setempat, kejadian penusukan itu bermula ketika para pemuda warga sekitar asik berjoget di depan panggung saat acara hiburan musik dangdut berlangsung.

Saat vokalis baru menyanyikan dua lagu, tiba-tiba terjadi keributan didepan panggung. Korban dan pelaku terlihat saling adu jotos. "Mereka sempat dilerai oleh teman-temannya, kemudian diamankan ke rumah saya supaya tidak berkelahi lagi," ujar Hadi saat ditemui di rumahnya, Minggu (25/8/2013).

Alih-alih berdamai, pelaku malah mengambil pisau roti lancip ke rumahnya yang berjarak sekitar 100 meter dari rumah Hadi. Begitu pelaku kembali di halaman rumahnya, tiba-tiba perkelahian dengan korban terjadi lagi.

“Mereka berkelahi lagi di halaman rumah saya sampai uleng-ulengan (bergulingan). Lalu, si Arif langsung menusuk korban. Kejadiannya cepat sekali. Pisaunya dibuang di dekat pintu rumah saya,” urai Hadi lagi.

Usai ditusuk, korban sempat berteriak dan menuju ke sepeda motornya. Dia pun langsung dibawa ke RSUD Muntilan oleh teman- temannya dengan mengendarai sepeda motor. Sementara, warga langsung membubarkan diri pasca kejadian tersebut.

Korban akhirnya meninggal dunia ketika dalam perjalanan menuju RSUD akibat lukanya. Kepala Polres Magelang, AKBP Murbani Budi Pitono melalui Wakapolres, Kompol Eko Hadi P mengatakan, pihaknya mengamankan seorang pelaku berikut sejumlah barang bukti.

"Kami juga telah melakukan olah TKP dan memeriksa sebanyak 10 orang saksi. Korban sudah dimakamkan oleh keluarga hari ini. Kami masih selidiki motif kasus ini," kata Wakapolres.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com