Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada HUT Bhayangkara, Jalan Pemuda Semarang Akan Ditutup Tiga Hari, Ini Jadwalnya

Kompas.com - 28/06/2024, 10:46 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Arus lalu lintas di Jalan Pemuda mulai dari Simpang Paragon hingga Simpang Tugu Muda Semarang, Jawa Tengah (Jateng) akan dialihkan.

Pengalihan arus lalulintas akan dilakukan pada Jumat (28/6/2024), Minggu (30/6/2024) dan Senin (1/7/2024) untuk persiapan HUT Bhayangkara.

Baca juga: Penutupan dan Pengalihan Arus Lalu Lintas di Kota Bandung Selama Konvoi Persib

Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang, Danang Kurniawan mengatakan, pengalihan arus lalu lintas akan diberlakukan mulai pagi hingga siang.

"Mulai Jumat ini, pukul 08.00 WIB sampai 11.00 WIB untuk gladi bersih," jelas Danang saat dikonfirmasi, Jumat.

Pengalihan arus lalu lintas juga akan dilakukan pada hari Minggu (30/6) dan Senin (1/7) mulai pukul 06.00 sampai dengan pukul 12.00 WIB.

"Minggu dan Senin untuk kegiatan pameran UMKM dan kirab," ujar dia.

Selama pengalihan, arus lalu lintas akan dialihkan ke Jalan MH Thamrin. Kemudian Jalan Indraprasta akan dibuat dua arah.

"Sedangkan Jalan Piere Tendean tetap satu arah," imbuh Danang.

Dia berharap masyakarat dapat menghindari Jalan Pemuda selama dilakukan pengalihan arus lalulintas.

"Diharapkan masyarakat yang menggunakan kendaraan untuk menghindari ruas Jalan Pemuda selama pengalihan arus lalu lintas,” lanjut dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Komunitas Pemalang Bergerak Sulap Sampah Jadi 'Paving Block'

Komunitas Pemalang Bergerak Sulap Sampah Jadi "Paving Block"

Regional
Seorang Pria Ditemukan Tewas di Pondok Kebun Sawit Bangka Barat, Ada Luka Lebam

Seorang Pria Ditemukan Tewas di Pondok Kebun Sawit Bangka Barat, Ada Luka Lebam

Regional
Pembunuh Terapis di Grobogan Ternyata Sempat Nyabu Sebelum Beraksi

Pembunuh Terapis di Grobogan Ternyata Sempat Nyabu Sebelum Beraksi

Regional
SPBU di Karanganyar Terbakar, Awalnya Muncul Percikan Api dari Mobil

SPBU di Karanganyar Terbakar, Awalnya Muncul Percikan Api dari Mobil

Regional
Pengurus Yayasan Rehabilitasi Narkoba di Sambas Ditangkap Jualan Sabu

Pengurus Yayasan Rehabilitasi Narkoba di Sambas Ditangkap Jualan Sabu

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 30 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 30 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Berawan

Regional
Pengakuan Tahanan di Mataram yang Kabur Usai Sidang, Tak Diborgol dan Rindu Anak

Pengakuan Tahanan di Mataram yang Kabur Usai Sidang, Tak Diborgol dan Rindu Anak

Regional
Nekat Bunuh Terapis Pijat Demi Utang Judi, 2 Pria Grobogan Terancam Hukuman Mati

Nekat Bunuh Terapis Pijat Demi Utang Judi, 2 Pria Grobogan Terancam Hukuman Mati

Regional
Ratusan TKI di Malaysia Datang ke Sebatik untuk Coklit, demi Hak Pilih di Pilkada 2024

Ratusan TKI di Malaysia Datang ke Sebatik untuk Coklit, demi Hak Pilih di Pilkada 2024

Regional
Jasad Penagih Utang Dicor, Karyawati Ini Berjaga Saat Bos Distro Bunuh Korban

Jasad Penagih Utang Dicor, Karyawati Ini Berjaga Saat Bos Distro Bunuh Korban

Regional
Kasus Tewasnya Bocah SMP di Padang Ditutup, Penyebab Kematian Bukan Dianiaya tapi Patah Tulang

Kasus Tewasnya Bocah SMP di Padang Ditutup, Penyebab Kematian Bukan Dianiaya tapi Patah Tulang

Regional
Kapal Mati Mesin, 12 Dewasa dan Seorang Anak Terombang-ambing di Laut Bangka

Kapal Mati Mesin, 12 Dewasa dan Seorang Anak Terombang-ambing di Laut Bangka

Regional
Tren Pernikahan Anak Turun, Kemenag dan PPA Diminta Perhatikan Angka Perceraian yang Naik

Tren Pernikahan Anak Turun, Kemenag dan PPA Diminta Perhatikan Angka Perceraian yang Naik

Regional
Angka Stunting Masih Jauh dari Target, Menko PMK: Paling Tidak Bisa di bawah 20 Persen

Angka Stunting Masih Jauh dari Target, Menko PMK: Paling Tidak Bisa di bawah 20 Persen

Regional
Jasad Bayi Ditemukan di Samping Rumah Warga Flores Timur dalam Kondisi Tidak Utuh

Jasad Bayi Ditemukan di Samping Rumah Warga Flores Timur dalam Kondisi Tidak Utuh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com