Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Razia Hotel dan Indekos di Kebumen, 17 Pasangan Tak Resmi Ditangkap, 3 di Antaranya Pelajar

Kompas.com - 27/06/2024, 15:12 WIB
Bayu Apriliano,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KEBUMEN, KOMPAS.com - Petugas gabungan Satpol PP bersama dengan TNI/Polri menggelar operasi penyakit masyarakat (Pekat) di hotel-hotel dan indekos di Kebumen, Jawa Tengah.

Dalam razia tersebut, sebanyak 34 muda-mudi yang merupakan pasangan tidak resmi terjaring operasi oleh petugas.

Mirisnya, tak hanya orang dewasa yang terjaring, melainkan 3 orang berstatus masih pelajar dan di bawah umur.

Baca juga: Update Pembacokan Ojol di Bantul Yogyakarta, Pelakunya Ternyata Pelajar

Kasatpol PP Kebumen Ira Puspitasari menjelaskan, puluhan muda-mudi tersebut tampak tertunduk lesu, saat terjaring razia yang menyasar ke 5 hotel dan 4 rumah kos di wilayah Kabupaten Kebumen pada Rabu (26/6/2024).

Mereka yang ikut terjaring langsung digelandang ke Kelurahan Selang, Kecamatan Kebumen, untuk mengikuti sidang tipiring di tempat.

"Dari ke-34 orang itu nanti akan kita lanjutkan sidang tipiring, kita mengambil lokasi di Kelurahan Selang. Nanti kita akan adakan sidang tipiring  dengan menghadirkan hakim dan segenap panitera serta jaksa untuk mengadakan sidang d itempat pada hari ini juga nanti langsung ada putusan," ungkap dia.

Baca juga: Update Kasus Gim di Pontianak: Wanita yang Buka Jendela Diperiksa, Polisi: Member sejak April 2024


Baca juga: Tabrak Mentok, Ibu dan Anak di Bantul Meninggal Dunia

Tiga pelajar terjaring razia

Ira menyebutkan, tiga orang yang terjaring dalam operasi tersebut masih berstatus pelajar di sekolah swasta di Kabupaten Kebumen.

Tiga pelajar ini kedapatan sedang berada di kamar kos bersama dengan pasangannya masing-masing.

"Kalau yang di bawah umur sedang kita data terkait dengan hal itu, tapi tentu saja ini sangat meresahkan, apalagi ada anak-anak di bawah umur ini tentu merupakan kewajiban kita bersama selaku pemerintah, keluarga masing-masing, kemudian lingkungan sekitar juga agar menjaga anak kita baik-baik," imbuhnya.

Baca juga: Pengakuan Sopir Pajero yang Terlibat Kecelakaan di Tol Semarang-Batang, 4 Orang Meninggal Dunia

Adanya fenomena pelajar yang ikut terjaring razia pekat, pihaknya mengajak para orangtua agar lebih waspada dalam mengawasi pergaulan anak-anaknya supaya tidak terjebak pada pergaulan bebas.

"Sebenarnya, fenomena anak-anak di bawah umur tertangkap dalam operasi hunian ini kan menjadi sebuah bentuk evaluasi dari kita semuanya terutama pengawasan dari orang tua tersebut," tandasnya.

Operasi pekat yang digelar jajaran Satpol PP Kebumen ini sebagai bagian penegakan Perda No. 4 Tahun 2020 tentang Ketertiban dan Ketentraman Masyarakat.

"Razia ini juga digelar untuk menindaklanjuti banyaknya aduan masyarakat terkait adanya aktivitas penyakit masyarakat di wilayah Kabupaten Kebumen," tutupnya.

Baca juga: Campur Etanol dengan Sirup, 4 Pemuda di Semarang Tewas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

13 Anggota Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Ditangkap, Puluhan Kilo Sabu dan Ganja Disita

13 Anggota Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Ditangkap, Puluhan Kilo Sabu dan Ganja Disita

Regional
Raih Penghargaan dari PBB untuk Penanganan Stunting, Mbak Ita Banjir Pujian dari Berbagai Pihak

Raih Penghargaan dari PBB untuk Penanganan Stunting, Mbak Ita Banjir Pujian dari Berbagai Pihak

Regional
Pemkot Semarang Raih Penghargaan Daerah Terinovasi dalam Pembangunan Keluarga 2024

Pemkot Semarang Raih Penghargaan Daerah Terinovasi dalam Pembangunan Keluarga 2024

Regional
Misteri Kematian Santriwati di Lombok Barat, Merengek Minta Pulang Sebelum Meninggal

Misteri Kematian Santriwati di Lombok Barat, Merengek Minta Pulang Sebelum Meninggal

Regional
Bertemu Nikson Nababan, Warga Karo Ungkapkan Kekagumannya

Bertemu Nikson Nababan, Warga Karo Ungkapkan Kekagumannya

Regional
Danau Beko di Tegal: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Danau Beko di Tegal: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus 5 Kali Hari Ini, Waspada Abu Vulkanik

Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus 5 Kali Hari Ini, Waspada Abu Vulkanik

Regional
Angka Perceraian Naik karena Hubungan 'Toxic', Didominasi Pasangan Muda

Angka Perceraian Naik karena Hubungan "Toxic", Didominasi Pasangan Muda

Regional
Kepala BKKBN: Keluarga Indonesia Tetap Bahagia meski Sedikit Miskin

Kepala BKKBN: Keluarga Indonesia Tetap Bahagia meski Sedikit Miskin

Regional
Bareskrim Periksa Mantan Gubernur Riau Terkait Dugaan Korupsi

Bareskrim Periksa Mantan Gubernur Riau Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Pemeran Pria Dalam Foto Syur Selebgram Ambon Ternyata Oknum Brimob

Pemeran Pria Dalam Foto Syur Selebgram Ambon Ternyata Oknum Brimob

Regional
Bos Distro 'Anti Mahal' Palembang Pembunuh Penagih Utang Ditangkap di Padang

Bos Distro "Anti Mahal" Palembang Pembunuh Penagih Utang Ditangkap di Padang

Regional
Nikson Nababan: Saya Enggak Kasih Uang Satu Rupiah Pun ke Masyarakat

Nikson Nababan: Saya Enggak Kasih Uang Satu Rupiah Pun ke Masyarakat

Regional
Janji Bisa Loloskan Seleksi Polri, Brimob Gadungan Buat Warga Palembang Rugi Rp 345 Juta

Janji Bisa Loloskan Seleksi Polri, Brimob Gadungan Buat Warga Palembang Rugi Rp 345 Juta

Regional
Capaian ISPS 99 Persen, Mbak Ita Raih Penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN

Capaian ISPS 99 Persen, Mbak Ita Raih Penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com