Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip "Beautifikasi" Stasiun Klaten, seperti Apa Konsepnya?

Kompas.com - 07/06/2024, 12:34 WIB
Labib Zamani,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta melakukan beautifikasi Stasiun Klaten, Jawa Tengah. Hal ini sebagai upaya KAI meningkatkan pelayanan.

Manager Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro mengatakan, beautifikasi Stasiun Klaten dimulai dengan penertiban dan penataan kawasan sekitar stasiun pada Kamis (6/6/2024).

Adapun beautifikasi Stasiun Klaten ditargetkan rampung dan melayani pelanggan dengan baik pada tahun ini.

"Beautifikasi Stasiun Klaten dilakukan sebagai salah satunya upaya mendukung Kabupaten Klaten untuk terus tumbuh dan peningkatan layanan kepada pelanggan," kata Krisbiyantoro dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (7/6/2024).

Baca juga: Ramai soal Fasilitas Isi Ulang Air Minum di Stasiun, Ada di Mana Saja?

Ia menambahkan, perwajahan Stasiun Klaten dapat menjadi identitas atau simbol yang memberikan kesan bagi pengguna kereta api dari luar kota sebelum memasuki jantung kota.

Terlebih Stasiun Klaten menjadi pintu gerbang utama para pendatang dari luar kota, baik untuk tujuan wisata ataupun lainnya.

"Image yang cantik tentunya dapat memberikan efek 'mengundang'. Sehingga dapat meningkatkan kunjungan di kota seribu candi dan seribu umbul mata air ini," jelas dia.

Baca juga: Ramai soal Tarif Parkir VIP di Stasiun Yogyakarta Rp 350.000 untuk 7 Jam, Ini Kata Pemkot


Baca juga: Viral, Video Kereta Batara Kresna Terkena Macet di Solo, Apa Penyebabnya?

Kolaborasi dengan Pemkab Klaten

Dikatakannya, beautifikasi Stasiun Klaten dilakukan berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Klaten.

Sebab, lanjut dia, Stasiun Klaten merupakan stasiun yang terus tumbuh dengan volume penumpang yang semakin naik dari tahun ke tahun.

"Dengan dukungan Pemkab Klaten tentunya akan menjadi kolaborasi yang baik dalam rangka menberikan nilai tambah bagi masyarakat," ungkap dia.

Lebih jauh, Krisbiyantoro mengungkapkan, dengan beautifikasi Stasiun Klaten akan menjadi lebih luas di beberapa area, seperti ruang tunggu dan area parkir.

Di samping itu fasad Stasiun Klaten juga akan dipercantik dengan konsep open space agar terasa lebih lega dan tentunya tanpa mengubah unsur heritage stasiun.

Baca juga: Apa Bedanya Stasiun Tugu dan Stasiun Lempuyangan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anggaran Inpres Jalan Daerah Kalbar Belum Cair, Komisi V DPR Undang Kementerian PUPR Rapat

Anggaran Inpres Jalan Daerah Kalbar Belum Cair, Komisi V DPR Undang Kementerian PUPR Rapat

Regional
Kasus Dugaan Korupsi RSUD Sumbawa Jilid II Naik Penyidikan, Ada Potensi Tersangka Lebih dari Satu

Kasus Dugaan Korupsi RSUD Sumbawa Jilid II Naik Penyidikan, Ada Potensi Tersangka Lebih dari Satu

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Berawan

Regional
'Justice For Afif...'

"Justice For Afif..."

Regional
Industri Tekstil Jateng Terpuruk, Dipicu Bahan Baku Sulit dan Permintaan Loyo

Industri Tekstil Jateng Terpuruk, Dipicu Bahan Baku Sulit dan Permintaan Loyo

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
[POPULER REGIONAL] Sosok Bupati Belu Perjuangkan Pengobatan Gratis | Soal Pejabat di Semarang Titip Anak di PPDB

[POPULER REGIONAL] Sosok Bupati Belu Perjuangkan Pengobatan Gratis | Soal Pejabat di Semarang Titip Anak di PPDB

Regional
Soal Pilkada Solo, Muhammadiyah Netral tapi Punya Kriteria Pemimpin

Soal Pilkada Solo, Muhammadiyah Netral tapi Punya Kriteria Pemimpin

Regional
Gunung Gandang Dewata, Puncak Tertinggi di Sulawesi Barat

Gunung Gandang Dewata, Puncak Tertinggi di Sulawesi Barat

Regional
Dampak Cuaca Buruk, Petambak Udang di Kebumen Panen Lebih Awal

Dampak Cuaca Buruk, Petambak Udang di Kebumen Panen Lebih Awal

Regional
Terungkap Motif Pria Bacok Pacar Anaknya hingga Tewas, Sakit Hati Putrinya Dilecehkan

Terungkap Motif Pria Bacok Pacar Anaknya hingga Tewas, Sakit Hati Putrinya Dilecehkan

Regional
Malam Ini Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi, Semburkan Abu Tebal 900 Meter

Malam Ini Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi, Semburkan Abu Tebal 900 Meter

Regional
Sejarah Kabupaten Semarang

Sejarah Kabupaten Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com