Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Raih Penghargaan Tingkat ASEAN, Kang DS: Bukti Nyata Kerja Ikhlas

Kompas.com - 16/06/2024, 12:17 WIB
Yogarta Awawa Prabaning Arka,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bupati Bandung Dadang Supriatna meraih penghargaan "6.0 Award Trends 2024” pada ajang Indonesia Award Magazine di Mercure Hotel Ancol Jakarta, Pademangan, Jakarta Utara, Sabtu (15/6/2024).

Pada ajang tersebut, bupati yang akrab disapa Kang DS itu menerima penghargaan untuk katagori "Best Performing Government Award 2024". Penghargaan ini diberikan karena Kang DS dianggap sebagai kepala daerah yang inovatif, menginspirasi, serta renewable di tingkat ASEAN.

Dengan adanya penghargaan itu, total ada 325 prestasi yang diraih Kang DS selama tiga tahun saat memimpin Kabupaten Bandung.

"Penghargaan ini luar biasa karena tingkat ASEAN sekaligus menjadi bukti nyata dan hasil kerja ikhlas pembangunan di Kabupaten Bandung," ujar Kang DS dalam siaran tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (16/6/2024).

Baca juga: 3 Tahun Gaya Kepemimpinan Kang DS, Rajin Turun ke Masyarakat dan Fokus pada Pelayanan

Bupati yang juga Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bandung itu mengaku sangat gembira dan bersyukur atas penghargaan tersebut.

Pasalnya, penghargaan ini menilai dan mengapresiasi kerja kerasnya dalam membangun Kabupaten Bandung.

"Terus terang, penghargaan tingkat ASEAN ini menjadi pengalaman baru bagi saya. Penghargaan ini menjadi energi positif bagi saya agar Kabupaten Bandung lebih maju lagi dalam berbagai hal ke depan. Saya sangat gembira atas penghargaan ini," ungkapnya.

Kang DS mempersembahkan penghargaan tersebut untuk masyarakat Kabupaten Bandung, keluarga, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), aparatur sipil negara (ASN), serta pegawai di lingkungan Pemkab Bandung.

Baca juga: Raih Penghargaan Tokoh Peduli Kebudayaan dan Pembangunan, Kang DS: Jadi Kebanggaan dan Motivasi

Tidak lupa, ia mengapresiasi terobosan Indonesia Award Magazine yang memotret kondisi pemerintah, pengusaha, lembaga swasta, dan lembaga lain di kawasan ASEAN melaljui ajang tersebut.

Bupati Bandung Dadang Supriatna meraih penghargaan 6.0 Award Trends 2024?. DOK. Kabupaten Bandung. Bupati Bandung Dadang Supriatna meraih penghargaan 6.0 Award Trends 2024?.

Menurutnya, inisiatif tersebut dapat memberikan dampak positif negara-negara di ASEAN dalam menyelenggarakan pemerintahan, pembangunan, serta dunia bisnis dan swasta.

Selain meningkatkan kinerja, pihaknya terus berupaya meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang profesional dan paham tentang digitalisasi.

Hal tersebut sesuai Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 yang ditindaklanjuti Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045.

Baik RPJPN maupun RPJPD memiliki tujuan memperbaiki sistem pemerintahan demi menyongsong Indonesia Emas 2045.

“Semoga Indonesia Award Magazine bisa terus dilaksanakan ke depan," tambah Kang DS.

Baca juga: Bersahabat dengan Kang DS, Kang Haji Cucun: Kinerjanya Luar Biasa

Pada kesempatan tersebut, Kang DS didaulat memberikan sambutan. Ia mengungkapkan perjalanan hidupnya, mulai dari mulai remaja, menjadi pengusaha, menjadi anggota legislatif hingga menjadi Bupati Bandung di hadapan delegasi negara ASEAN.

Kang DS juga mempresentasikan berbagai inovasi dan program pro rakyat selama memimpin Kabupaten Bandung, seperti memberikan insentif guru mengaji, pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan agunan, serta program lainnya yang mendapat pengakuan tingkat nasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Kepala BKKBN Sebut Judi Online Bisa Picu Perceraian

Kepala BKKBN Sebut Judi Online Bisa Picu Perceraian

Regional
Kirab Pusaka Malam 1 Suro Pura Mangkunegaran Solo, Rutenya Bakal Diperpanjang

Kirab Pusaka Malam 1 Suro Pura Mangkunegaran Solo, Rutenya Bakal Diperpanjang

Regional
Kronologi Ibu 6 Anak di Nunukan Bunuh Kekasihnya, Pelaku Sempat Mengarang Cerita Akan Diperkosa

Kronologi Ibu 6 Anak di Nunukan Bunuh Kekasihnya, Pelaku Sempat Mengarang Cerita Akan Diperkosa

Regional
Anggota DPD Terpilih yang Mundur demi Maju Pilkada Maluku Tengah Dapat Rekomendasi Partai Nasdem

Anggota DPD Terpilih yang Mundur demi Maju Pilkada Maluku Tengah Dapat Rekomendasi Partai Nasdem

Regional
23 Caleg Terpilih di Sikka Belum Laporkan LHKPN, KPU Minta Dipercepat

23 Caleg Terpilih di Sikka Belum Laporkan LHKPN, KPU Minta Dipercepat

Regional
PSU di Sumbar, 16 Calon DPD RI Setujui Desain Surat Suara

PSU di Sumbar, 16 Calon DPD RI Setujui Desain Surat Suara

Regional
Sejumlah Jemaah Haji Sulsel Merasa Ditipu Travel, Berhaji Mengantongi Visa Ziarah

Sejumlah Jemaah Haji Sulsel Merasa Ditipu Travel, Berhaji Mengantongi Visa Ziarah

Regional
15 Kapolres di Jateng Diganti, Ini Alasannya

15 Kapolres di Jateng Diganti, Ini Alasannya

Regional
Ibu Rumah Tangga Tepergok Simpan Sabu dalam 'Rice Cooker'

Ibu Rumah Tangga Tepergok Simpan Sabu dalam "Rice Cooker"

Regional
Gajah Liar Kembali Rusak Rumah Warga Lampung Barat pada Malam Hari

Gajah Liar Kembali Rusak Rumah Warga Lampung Barat pada Malam Hari

Regional
Kasus Korupsi Restribusi Pasar, Pejabat di Aceh Besar Divonis Bebas

Kasus Korupsi Restribusi Pasar, Pejabat di Aceh Besar Divonis Bebas

Regional
Bengkel Motor di Wonosobo Ludes Terbakar, Tumpukan Ban Bikin Api Cepat Merembet

Bengkel Motor di Wonosobo Ludes Terbakar, Tumpukan Ban Bikin Api Cepat Merembet

Regional
Ada HUT Bhayangkara, Jalan Pemuda Semarang Akan Ditutup Tiga Hari, Ini Jadwalnya

Ada HUT Bhayangkara, Jalan Pemuda Semarang Akan Ditutup Tiga Hari, Ini Jadwalnya

Regional
Banyak Utang, Pengusaha Batu Warna di NTT Gantung Diri saat Didatangi Petugas Bank

Banyak Utang, Pengusaha Batu Warna di NTT Gantung Diri saat Didatangi Petugas Bank

Regional
Buruh PT Pos Jateng Khawatir Kena PHK akibat Transformasi Teknologi Robot

Buruh PT Pos Jateng Khawatir Kena PHK akibat Transformasi Teknologi Robot

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com