JAMBI, KOMPAS.com - Kuswanto (40), peternak sapi di Desa Pudak, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi membagikan pengalaman pertama sapi peliharaannya dibeli oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk hari raya Idul Adha 1445 Hijiriah.
Berawal dari Kuswanto (40) dihubungi oleh Dinas Peternakan Provinsi Jambi yang sedang mencari sapi besar untuk hewan kurban Presiden Jokowi.
Baca juga: Tak Ada Dermaga Khusus Hewan, Sapi Kurban di Sumenep Dilempar ke Laut untuk Menuju Daratan
Saat itu, petugas dari Dinas Peternakan Provinsi Jambi melakukan pengecekan sapi di lokasi perternakannya.
Kemudian petugas mengecek salah satu sapinya yang diberi nama Jenggot yang berusia 4 tahun ini.
Setelah dilakukan pengecekan sapinya oleh petugas, akhirnya petugas sepakat untuk membeli sapi miliknya yang bernama Jenggot.
"Ini sudah di vaksin, tes labfor dan di Swab juga oleh pihak dinas," ujarnya saat ditemui dipertenakannya, Sabtu (15/6/2024).
Sapi Jenggot yang berjenis simental ini dibeli oleh Presiden Jokowi dengan harga Rp 82.500.000.
Dikatakannya, dirinya memelihara sapi Jenggot ini sudah hampir kurang lebih 2 tahun, dan setiap harinya sapi Jenggot ini diberi makan rumput dan ampas tahu.
Baca juga: Jokowi Bakal Serahkan Sapi Kurban 1,23 Ton Usai Shalat Id di Semarang
"Nama Jenggot karena belinya dengan Mbah Jenggot. Dulunya kurus, sekarang sudah gemukan,"ungkapnya.
Saat ini sapi Jenggot ini mempunyai berat kurang lebih 900-an kg.
Nantinya, Sapi Jenggot ini akan dikirim untuk kurban di tahun ini ke Masjid Jami Al Ikhlas yang berada di Desa Selat, Kelurahan Jangga, Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.