Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1 TPS di Magelang Direkomendasikan PSU karena Ada Pemilih yang Tak Terdaftar di DPT

Kompas.com - 15/02/2024, 13:01 WIB
Egadia Birru,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com – Salah satu tempat pemungutan suara (TPS) di Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, direkomendasikan menggelar pemungutan suara ulang (PSU). Sebab, ada dua orang yang tidak masuk dalam daftar pemilih tambahan (DPTb) ikut mencoblos untuk Pilpres 2024.

TPS yang direkomendasikan mengadakan PSU maksimal 10 hari sejak pemungutan suara itu adalah TPS 11 Dusun Gading Sari, Desa Mangunsari, Sawangan. Di sana terdapat 166 pemilih, tiga orang di antaranya masuk dalam DPTb.

Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Magelang, M Habib Sholeh mengatakan, kejadian bermula saat dua ustaz dari Pondok Modern Darul Qiyam Gontor 6 bersikeras untuk menggunakan hak pilihnya. Padahal, dua orang asal Banten ini tidak masuk di DPTb.

Baca juga: Tiga TPS di Surabaya Berpotensi Gelar Pemungutan Suara Ulang

Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Pengawas TPS (PTPS) sebenarnya sudah menolak keinginan mereka. Ketua KPPS pun berkonsultasi dengan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Mangunsari via telepon perihal ini.

PPS itu menyatakan kedua ustaz boleh memilih dengan dimasukkan dalam daftar pemilih khusus (DPK). Mereka pun mencoblos untuk Pilpres 2024.

“Tidak lama PPS-nya telepon, meralat (bahwa kedua ustad) tidak berhak memilih. Tapi, (mereka) sudah telanjur menggunakan hak pilih dan surat suara sudah masuk ke kotak suara. Itu jam 12.50,” ujar Habib, Kamis (15/2/2024).

Baca juga: Pemungutan Suara Ulang Pilkades di Muna Sultra Ricuh, Warga Usir Petugas KPPS

Kompas.com mendapatkan informasi bahwa dari kedua ustaz itu hanya satu orang yang mengisi daftar hadir pemilih. Habib membenarkan informasi ini.

Atas kejadian tersebut, Bawaslu Kabupaten Magelang merekomendasikan TPS 11 Dusun Gading Sari untuk PSU.

“PSU ini harus dianggap sebagai proses yang biasa saja. Bahwa ketika terjadi persoalan di TPS, ya, harus PSU. Ini bukan aib dari KPU, ini bukan sesuatu yang akan mencederai kinerja mereka,” tandas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com