Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Kali Buat Heboh, Jembatan di Pemerihan Lampung Akan Dibangun

Kompas.com - 17/01/2024, 15:01 WIB
Tri Purna Jaya,
Reni Susanti

Tim Redaksi


LAMPUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Pekon (Desa) Pemerihan, Kabupaten Pesisir Barat, berencana menganggarkan dana desa untuk membangun jembatan sebagai akses ke makam di seberang sungai.

Video warga Pekon Pemerihan yang bersusah payah menyeberangi sungai untuk membawa jenazah dua kali viral di media sosial.

Video pertama viral pada bulan Juni 2023, sedangkan video kedua viral pada Selasa, 16 Januari 2024.

Baca juga: Video Viral, Anggota TNI Gendong Siswa SD di Cilacap Menyeberangi Jembatan Reyot

Dalam video tersebut, sejumlah warga menyeberangi sungai yang meluap dengan memegangi pelampung dari ban dalam berukuran besar. Di atas pelampung itu terikat sebuah keranda jenazah.

Kepala Pekon Pemerihan Subantoro mengatakan, setidaknya diperlukan dana sebesar Rp 500 juta untuk membangun jembatan sebagai akses ke pemakaman di seberang Sungai Way Pemerihan itu.

"Ya minimal butuh dana sebesar Rp 500 juta untuk bahan-bahannya. Itu pun yang bekerja warga, jadi untuk ongkos tukang bisa ditekan," katanya saat dihubungi dari Bandar Lampung, Rabu (17/1/2024) siang.

Baca juga: Gibran Terabas Hujan Deras Sapa Jemaah Apel Shalawat Kebangsaan di Jember

Dia mengatakan, akses jembatan itu sangat diperlukan sehingga warga harus bertaruh nyawa untuk menguburkan jenazah.

"Paling khawatir itu kalau musim hujan, airnya deras, khawatir warga yang mengantar malah jadi korban," ucap Subantoro.

Dia menambahkan, melihat kebutuhan itu, pemerintah desa berencana menganggarkan pembangunan jembatan dengan bersumber dari dana desa.

"Ya demi kepentingan warga, tahun ini kita anggarkan dari dana desa," tutur dia.

Diberitakan sebelumnya, warga di Pekon (Desa) Pemerihan, Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, harus menyeberangi sungai untuk membawa jenazah yang akan dimakamkan karena tidak ada jembatan menuju ke pemakaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Regional
Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Regional
Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Regional
Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Regional
Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Regional
Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Regional
Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Regional
Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Regional
Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Regional
Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Regional
Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Regional
Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com