Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu di Samarinda Bunuh Bayinya, Jasadnya Dimasukkan ke Termos Nasi

Kompas.com - 20/12/2023, 06:16 WIB
Rachmawati

Editor

Sumber

KOMPAS.com - AVI (22), warga Kecamatan Samarinda Seberang, Samarinda, Kalimantan Timur membunuh bayi yang baru ia lahirkan dan memasukkan jasad anaknya ke dalam termos nasi.

Kehamilan AVI di luar pernikahan tak diketahui oleh keluargannya.

Ia melahirkan bayinya seorang diri saat hendak buang air kecil pada Rabu (13/12/2023) malam sekitar pukul 22.30 WIB.

Saat berjongkok di atas klosett, ia melahirkan bayi laki-laki. Ia pun panik, apalagi kepala bayinya berada di lubang pembuangan.

Baca juga: Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Samarinda

Menurut AVI, saat itu bayi yang ia lahirkan tak mengeluarkan suara, namun terlihat bergerak.

Lalu ia mengambil tubuh bayinya dan memasukkan ke dalam gayung berisi air hingga tak bergerak. AVI kemudian membungkus mayat bayinya dengan kantong plastik hitam dam memasukkannya ke dalam termos nasi berukuran 30 liter.

"Niatnya mau saya kubur. Tapi karena pusing saya pergi tidur. Rencananya paginya mau kubur," kata AVI di Mapolresta Samarinda, Selasa (19/12/2023).

Ia mengaku seminggu sebelum melahirkan, merasakan sakit di bagian perut. Karena sadar sedang mengandung, ia rutin membaca artikel tentang ciri-ciri ibu hamil yang akan melahirkan.

"Karena tidak pernah cek dokter, malam itu (Rabu, 13/12) saya kira mau buang air besar biasa, ternyata melahirkan," ucapnya.

Baca juga: Kasus ART Diterkam Harimau di Samarinda, Sang Majikan Punya 3 Binatang Buas Selundupan dari Jakarta

Usai melahirkan, ia mengalami pendarahan sehingga bercerita ke sang ibu dan mengaku sedang menstruasi.

Setelah itu ia pingsan dan oleh keluarganya, AVI dilarikan ke rumah sakit.

"Pas sadar sudah di rumah sakit. Besok siangnya (Kamis, 14/12) saya langsung ditangkap polisi," ucap dia.

Sementara itu pihak dokter yang memeriksa mendapatkan kejanggalan, karena terdapat luka robekan pada area sensitif AVI.

"Setelah diperiksa lebih detail, pihak rumah sakit menemukan ari-ari bayi yang belum keluar dari alat kelamin pelaku (AVI) ini," ungkap Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli, Selasa (19/12/2023).

Baca juga: Kronologi ART di Samarinda Tewas Diterkam Harimau Peliharaan Majikan, Diduga Pintu Kandang Tak Terkunci

Setelah dilakukan pendekatan, akhirnya AVI mengaku baru saja melahirkan bayi laki-laki secara normal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Regional
Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Regional
Soal 'Study Tour', Gibran: Jangan Dihilangkan

Soal "Study Tour", Gibran: Jangan Dihilangkan

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Regional
Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan  Bertemu Pj Gubernur Banten

Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan Bertemu Pj Gubernur Banten

Regional
Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Regional
Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Regional
Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Regional
Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Regional
Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Regional
2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

Regional
Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Regional
Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Regional
Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com