Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Kerajinan Logam di Boyolali: Asal-usul, Jenis, dan Lokasi

Kompas.com - 14/12/2023, 23:44 WIB
Dini Daniswari

Editor

Dimana, masyarakat mulai membangun rumah serta membuka ladang pertanian dan perkebunan.

Masyarakat Tumang kemudian memanfaatkan kabel-kabel berbahan tembaga dengan membuatnya menjadi alat dapur.

Proses yang dilakukan dengan cor, ditempa, dan dibentuk.

Melihat pembuatan alat apur dari tembaga tersebut, PB X berpesan kepada masyarakat setempat supaya aktivitas diteruskan karena dapat menjadi rezeki bagi Tumang.

Masyarakat Tumang kemudian menjalankan titah tersebut.

Hingga saat ini, kawasan Tumang dapat berkembang menjadi pusat produksi kerajinan berbahan logam tembaga, termasuk besi, alumunium, dan kuningan.

Barang-barang tersebut memiliki ekonomi tinggi bahkan menembus pasar ekspor, antara lain ke Perancis, Australia, Amerika Serikat, maupun Malaysia.

Sebagian besar masyarakat Tumang memiliki keterampilan membuat kerajinan tembaga dan kuningan secara turun temurun.

Baca juga: 5 Obyek Wisata Boyolali, Pas untuk Dikunjungi saat Mudik

Jenis-jenis Kerajinan Logam Boyolali

Kerajinan logam Boyolali berupa tembaga dan kuningan.

Kerajinan tersebut menghasilkan berbagai macam produk, seperti perabotan rumah tangga (pot, wajan, kendil, dan lainnya), dekorasi gerbang, dekorasi relief, kubah masjid, lampu hias, mangkok, hiasan dinding, dan lain sebagainya.

Pembuatan mangkok, lampu hias, kaligrafi, dan hiasan dinding dibuat menggunakan teknik ketok udul, teknik menempa, dan mengukir untuk membuat desain sesuai rencana.

Proses Pembuatan Kerajinan Logam Boyolali

Proses pembuatan kerajinan logam melalui beberapa tahap, yaitu dimulai dengan pembuatan sketsa, njabung (membuat alas), memahat/mengukir logam, pembentukan, hingga finishing.

Wisatawan dapat melihat secara langsung proses pembuatan kerajinan logam, khususnya pengrajin yang memiliki showroom dan workshop.

Rute Desa Cepogo, Lokasi Kerajinan Logam Boyolali

Jarak tempuh Desa Cepogo dari pusat Boyolali sekitar 11,1 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 18 menit.

Perjalanan menuju Desa Cepogo akan melalui Jalan Semarang-Surakarta, dan Jalan Cepogo-Ampel.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Regional
Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Regional
Soal 'Study Tour', Gibran: Jangan Dihilangkan

Soal "Study Tour", Gibran: Jangan Dihilangkan

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Regional
Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan  Bertemu Pj Gubernur Banten

Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan Bertemu Pj Gubernur Banten

Regional
Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Regional
Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Regional
Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Regional
Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Regional
Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Regional
2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

Regional
Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Regional
Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Regional
Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com