Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Pengantin Wanita Ungkap Tak Cinta Calon Suami Saat Pemberkatan | Siswi Melahirkan di Kelas

Kompas.com - 03/12/2023, 07:17 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

 

3. Sekeluarga tersambar petir di Ngawi

Satu keluarga di Kabupaten Ngawi, Jatim, dilarikan ke rumah sakit gara-gara tersambar petir, Jumat.

Kakak kandung korban, Tohari, menuturkan, adiknya beserta keluarga sedang berada di rumah tatkala petir menyambar.

Petang itu, Desa Pelang Lor, Kecamatan Kedunggalar, sedang hujan, tetapi tak deras. Adik Tohari, Anung Widya Prihantoni, bersama kedua anaknya sedang bermain di ruang tengah.

"Mereka tidak menyalakan TV dan tidak main ponsel. Sementara istrinya di kamar mandi saat tiba-tiba petir menyambar rumah," ungkapnya, Sabtu.

Usai kejadian tersebut, keluarga Anung dilarikan ke RSU At Tin Ngawi karena mengalami luka bakar.

Baca selengkapnya: Kesaksian Warga Ngawi Saat Petir Menyambar Rumah Adiknya, Sekeluarga Dilarikan ke RS

4. Bocah yang hilang misterius di Pemalang ditemukan meninggal

Jazad Arya Dzaky Pamungkas (4) warga RT 05 RW 04, Desa Kalirandu, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah ditemukan oleh wargaKompas.com/Dedi Muhsoni Jazad Arya Dzaky Pamungkas (4) warga RT 05 RW 04, Desa Kalirandu, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah ditemukan oleh warga

Arya Dzaky Pamungkas (4), bocah di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

Sebelumnya, balita tersebut dikabarkan hilang misterius saat sedang tidur di rumah.

Jasad Arya ditemukan di Sungai Jamuran yang lokasinya tidak jauh dari rumahnya, Desa Kalirandu, Kecamatan Petarukan, Sabtu.

Kepala Desa Kalirandu Tabi'in mengungkapkan, jasad Arya ditemukan oleh warga pada Sabtu dini hari di semak-semak Sungai Jamuran.

"Tadi malam sekitar jam 12 an sudah ditemukan oleh warga yang sejak siang mencari di sekitaran kali. Dan telah ditemukan dalam kondisi mengambang di kali belakang rumahnya," tuturnya.

Baca selengkapnya: Hilang Misterius, Bocah 4 Tahun di Pemalang Ditemukan Meninggal

5. Tanggapan Gibran soal tak ada debat khusus cawapres

Calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (2/12/2023).KOMPAS.com/Labib Zamani Calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (2/12/2023).

Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengubah format debat capres-cawapres untuk Pilpres 2024. Debat kali ini tidak ada sesi khusus yang menampilkan cawapres.

Terkait format baru debat Pilpres 2024, cawapres Gibran Rakabuming Raka menyatakan bakal mengikuti keputusan KPU.

"Iya saya mengikuti keputusan KPU," terangnya di Solo, Jawa Tengah, Sabtu.

Putra Presiden Joko Widodo ini tidak menjelaskan secara detail apakah dirinya akan mengambil cuti atau tidak untuk mengikuti debat capres-cawapres.

"Nanti ya," tandasnya.

Baca selengkapnya: Tak Ada Debat Khusus Cawapres, Gibran: Saya Mengikuti Keputusan KPU

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Regional
Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Regional
Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Regional
Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com