SEPAKU, KOMPAS.COM – Pembangunan di Ibu Kota Nusantara (IKN) terus dikebut. Terlebih Presiden RI Joko Widodo berencana melakukan upacara kemerdekaan pada Agustus 2024 di IKN.
Salah satu pembangunan yang tengah dikebut adalah Kemenko 4.
Untuk diketahui, di kawasan pembangunan Kemenko 4 ini akan ditempati oleh sejumlah kementerian di bawah Kementerian Koordinator bidang Pengembangan Manusia dan Kebudayaan (PMK), seperti Kementerian Agama (Kemenag), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Baca juga: Jika Mampu Hasilkan 1 Juta Ton Beras Tiap Tahun, Kalsel Ditarget Jadi Penyangga Pangan IKN
Project Manager (PM) Kemenko 4 Annas Maghfuri mengatakan, sejauh ini pihaknya tengah mempercepat progres pembangunan fisik.
“Saat ini proyek Kemenko 4 progresnya sudah 34 persen, kita memiliki kontrak dari awal Januari 2023 sampai 22 Oktober 2024. Namun, karena permintaan khusus dari Presiden yang rencananya Agustus 2024 akan dilaksanakan upacara di sini, kita diminta untuk percepatan. Saat ini masih on schedule, kita sudah melakukan percepatan,” kata Annas saat kunjungan Waskita Beton Precast (WBP) bersama awak media pada Kamis (16/11/2023).
Annas mengatakan, saat ini pekerjaan fisik terus dilakukan, sebagian besar melakukan pengecoran dan pembuatan infratruktur bangunan.
Annas mengatakan, pihaknya turut terbantu dengan suplai material dari Waskita Beton Precast sesuai dengan kebutuhan yang diminta.
“Kita didukung oleh Waskita Beton Precast, semuanya on schedule. Jadi kami optimistis sih sebelum upacara pada Agustus tahun depan itu sudah selesai,” ujarnya.
Pekerjaan di Kemenko 4 ini melibatkan lebih kurang 400 pekerja. Sekitar 40 persen melibatkan pekerja lokal. Dalam perjalanannya, cuaca hujan menjadi kendala saat ini.
Baca juga: Dukung Infrastruktur IKN, Pertamina Patra Niaga Siap Penuhi Kebutuhan Bahan Bakar Kementerian PUPR
“Sebab, jalanan kan jadi becek dan terganggu. Tapi bukan menjadi kendala yang signifikan, kita berusaha melakukan inovasi-inovasi supaya pekerjaan tetap jalan,” tuturnya.
Annas mengatakan, kontrak pembangunan Kemenko 4 sebesar Rp 735,6 miliar.
Kalau nilai kontrak kita saat ini itu Rp 735,6 Miliar, itu di Kemenko 4 saja. Pihaknya terus melakukan evaluasi setiap minggunya guna menyelesaikan target yang diminta.
“Insya Allah untuk bangunan fisik kami sejauh ini optimistis karena setiap minggunya kita evaluasi dan masih on schedule,” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.