KOMPAS.com - Indonesia memiliki ragam kuliner tradisional berbahan pisang yang masih digemari hingga saat ini.
Pisang yang menjadi buah yang mudah didapatkan di Indonesia memang kerap diolah menjadi berbagai jenis kuliner.
Baca juga: 15 Makanan Pedas Khas Indonesia dan Asal Daerahnya
Tidak hanya bisa diolah menjadi pisang goreng, ada banyak kuliner tradisional berbahan pisang yang populer karena kelezatannya.
Selain diolah menjadi kudapan yang lezat, pisang ternyata juga bisa diolah menjadi minuman yang menyegarkan.
Berikut adalah ragam kuliner tradisional khas indonesia yang terbuat dari pisang yang dapat Anda coba.
Baca juga: 25 Gorengan Khas indonesia dan Daerah Asalnya
Pisang kapik adalah kuliner khas Bukittinggi yang berbahan dasar pisang kepok.
Pisang kepok akan dibakar dengan sedikit margarin, kemudian diangkat dan digeprek hingga pipih.
Pisang kapik disajikan hangat dengan taburan kelapa parut yang sebelumnya telah dimasak dengan gula merah dan daun pandan.
Baca juga: 10 Sup Khas Indonesia dan Asal Daerahnya
Keripik pisang merupakan kudapan yang sudah banyak dikenal masyarakat dan menjadi salah satu oleh-oleh khas Lampung.
Rasanya yang renyah tentu cocok untuk cemilan atau pendamping saat minum teh atau kopi.
Keripik pisang khas lampung dikenal dengan potongan besar dan memiliki banyak variasi rasa yang digemari masyarakat.
Sale pisang adalah olahan pisang yang dikeringkan dengan diasap atau dijemur dan diiris tipis-tipis.
Ada dua jenis sale pisang yaitu sale pisang basah yang legit dan sale pisang kering yang renyah.
Selain dari cara pengolahan, cita rasa sale juga akan berbeda tergantung dari jenis pisang yang digunakan.
Nagasari adalah olahan pisang yang dimasak bersama tepung beras, tepung sagu, gula, sedikit garam, pisang, dan santan kental kemudian dibungkus dalam daun pisang.