Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaringan Internet di Merauke Putus, Ujian Online CPNS hingga Transaksi Pedagang Terganggu

Kompas.com - 21/09/2023, 18:58 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Jaringan Internet di Kota Merauke melemah dan mengalami gangguan sejak sejak Sabtu, 16 September 2023.

Diduga hal tersebut terjadi karena rusaknya jaringan kabel optik di bawah laut pada jarak 305 kilometer dari Merauke.

Gangguan internet tersebut mengganggu aktivitas pelayanan publik di pemerintahan.

Hal tersebut diungkapkan Penjabat Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo kepada wartawan di Pelabuhan Yos Sudarso, Senin (18/9/2023).

"Iya benar, memang sekarang ini ketergantungan masyarakat kepada telekomunikasi sangat tinggi, sehingga memang ada dampak. Semua aktifitas pemerintahan, bisnis maupun aktivitas masyarakat, semuanya sudah menggunakan jaringan telekomunikasi," katanya.

Baca juga: 29 Polisi di Merauke Melanggar Lalu Lintas dan Ditilang

Apolo menjelaskan, untuk sementara ini, jaringan telekomunikasi di-backup menggunakan Palapa Ring Timur, namun bandwitch-nya sangat kecil.

"Bandwitch yang ada sementara ini sangat kecil, baru tersedia 1.5 GB, sementara kalau secara normal kita memerlukan 100 GB. Dengan jumlah yang ada sementara ini, kita coba bagi ke instansi vital yang ada," ungkapnya.

Rusaknya jaringan internet di wilayah Papua Selatan mulai terjadi pada 16 September 2023.

Namun Pemerintah Provinsi Papua Selatan belum menerima laporan resmi dari pihak provider terkait dugaan rusaknya jaringan kabel optik bawah laut.

"Kita belum mendapatkan informasi yang resmi baik secara tertulis maupun lisan. Tapi kita tahu bahwa dugaan sementara ada gangguan jaringan di kilo meter 305 hingga kilo meter 309 dari arah Merauke, dan titik kedalamannya sekitar 50 meter, " ucap Apolo Safanpo, Senin.

Baca juga: Kronologi Oknum Polisi di Merauke Aniaya Mantan Kekasih Gelap Pakai Senjata Tajam

Ujin online CPNS tehambat

Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Merauke, Thomas Kimko mengatakan, pihaknya siap memberikan fasilitasi jaringan internet untuk kelancaran pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang dibuka mulai 20 September 2023 sampai 9 Oktober 2023 di Kabupaten Merauke, Papua Selatan.

"Berkaitan dengn CPNS, pak bupati sudah perintahkan, sudah kita lakukan briefing dan kita sudah dapatkan solusi yang terbaik," kata dia.

"Jadi, ada beberapa alternatif, salah satunya, pihak Telkom bakal menguatkan jaringan pada Kantor BKD dan berikutnya ada sejumlah titik di Kota Merauke yang menjadi pusat berkumpul masyarakat, disitulah jaringan bakal diperkuat," kata Thomas di Kantor Bupati.

Thomas mengakui, kantor yang dipimpinnya saat ini, sangat bergantung pada pihak Telkom.

"Jaringan Internet Pemda sampai di kampung-kampung yang sudah kita bangun itu, semua rohnya ada di Telkom. Setiap tahun kami perlukan 350Mbps," tutupnya.

Baca juga: Cemburu, Oknum Polisi di Merauke Aniaya Mantan Kekasih

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Guru Gemetar, Siswi SMA Melahirkan Dalam Kelas Saat Ujian Akhir Semester di Sampang Madura

Guru Gemetar, Siswi SMA Melahirkan Dalam Kelas Saat Ujian Akhir Semester di Sampang Madura

Regional
FX Rudy Sebut Warga Solo Dibohongi 17 Skala Prioritas, Gibran: Tidak Usah Ditanggapi

FX Rudy Sebut Warga Solo Dibohongi 17 Skala Prioritas, Gibran: Tidak Usah Ditanggapi

Regional
Berkunjung ke Semarang, SBY Beri Wejangan Kader untuk Tidak Jelekkan Lawan saat Kampanye

Berkunjung ke Semarang, SBY Beri Wejangan Kader untuk Tidak Jelekkan Lawan saat Kampanye

Regional
Cuaca Gerimis dan Berkabut, Truk Molen Terguling di Jalan Menurun Bukit Menoreh

Cuaca Gerimis dan Berkabut, Truk Molen Terguling di Jalan Menurun Bukit Menoreh

Regional
6 Jam ke Depan Kota Semarang Berpotensi Terjadi Cuaca Ekstrem, Warga Diminta Waspada

6 Jam ke Depan Kota Semarang Berpotensi Terjadi Cuaca Ekstrem, Warga Diminta Waspada

Regional
Hujan Deras, 900 Rumah di 5 Desa di Bengkalis Terendam Banjir

Hujan Deras, 900 Rumah di 5 Desa di Bengkalis Terendam Banjir

Regional
Ayah di Mojokerto Tewas Dianiaya Putri Kandungnya, Pelaku Alami Gangguan Kejiwaan

Ayah di Mojokerto Tewas Dianiaya Putri Kandungnya, Pelaku Alami Gangguan Kejiwaan

Regional
Lantik Sekda Baru, Gibran Minta Selesaikan 17 Prioritas Pembangunan di Solo

Lantik Sekda Baru, Gibran Minta Selesaikan 17 Prioritas Pembangunan di Solo

Regional
Ratusan Buruh Jateng Berunjuk Rasa Tolak Keputusan UMK 2024 Rendah Hingga Pukul 9 Malam

Ratusan Buruh Jateng Berunjuk Rasa Tolak Keputusan UMK 2024 Rendah Hingga Pukul 9 Malam

Regional
Turis Asal Amerika Serikat Meninggal Saat Menyelam di Perairan Raja Ampat

Turis Asal Amerika Serikat Meninggal Saat Menyelam di Perairan Raja Ampat

Regional
Diburu 3 Bulan, 2 Preman Berpisau Pemalak Sopir Truk di Mesuji Dibekuk

Diburu 3 Bulan, 2 Preman Berpisau Pemalak Sopir Truk di Mesuji Dibekuk

Regional
Fakta Baru Kasus 'Debt Collector' Tembak Nasabah, Pelaku Bawa 'Airsoft Gun' dan Senjata Tajam

Fakta Baru Kasus "Debt Collector" Tembak Nasabah, Pelaku Bawa "Airsoft Gun" dan Senjata Tajam

Regional
Polisi Belum Dapat Titik Terang soal Penemuan 2 Jasad Bayi di Lampung

Polisi Belum Dapat Titik Terang soal Penemuan 2 Jasad Bayi di Lampung

Regional
Pengasuh Pesantren yang Jadi Caleg di Kota Bontang Dilaporkan ke Polisi Atas Kasus Pelecehan Seksual

Pengasuh Pesantren yang Jadi Caleg di Kota Bontang Dilaporkan ke Polisi Atas Kasus Pelecehan Seksual

Regional
Kisah Ibu di Bangka Barat yang Buta Usai Dianiaya Suami Siri, Korban Punya Bayi Berusia 8 Bulan

Kisah Ibu di Bangka Barat yang Buta Usai Dianiaya Suami Siri, Korban Punya Bayi Berusia 8 Bulan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com