SENTANI, KOMPAS.com- Seorang pria berinisial PM (33) diduga membunuh ibu dua orang anak berinisial LM (38) di BTN Polda Doyo Baru, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (20/9/2023).
Kasat Reskrim Polres Jayapura, AKP Sugarda AB Trenggoro mengatakan, pelaku dan korban baru saling mengenal selama dua bulan terakhir.
Korban memiliki dua orang anak dari suami terdahulunya yang sudah meninggal dunia.
Baca juga: 2 Warga Sikka yang Diduga Korban Penganiayaan Brimob Dilaporkan Balik ke Polisi
“Iya, telah terjadi kasus yang mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat kejadian,” kata Sugarda dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (21/9/2023).
Usai menganiaya korban hingga meninggal dunia, pelaku kemudian langsung melarikan diri ke Kota Jayapura.
Sugarda menjelaskan, kasus berawal saat pelaku cekcok dengan korban. Pelaku kemudian diduga menusuk korban.
Korban ditemukan meninggal dunia di sebuah rumah kosong yang bersebelahan dengan rumah korban.
“Korban dinyatakan meninggal dunia, karena mengalami luka tusukan menggunakan benda tajam di bagian bawah dagu,” tambahnya.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Penjual Seblak yang Membusuk di Kos Ditangkap, Motifnya Dendam
Sugarda mengungkapkan, berdasarkan keterangan saksi-saksi di tempat kejadian, sebelumnya mereka mendengar cekcok antara pelaku dan korban.
Korban juga sempat meminta tolong lari ke rumah tetangga, namun koban ditarik keluar.
“Pelaku kemudian membawa dan menarik korban ke rumah kosong yang bersebelahan dengan rumh korban dan menganiaya korban. Tidak berselang lama saksi melihat korban sudah tiba dan meninggal dunia,” ujar Sugarda.
Tim Khusus (Timsus) Cycloop, Polres Jayapura mengejar pelaku setelah menerima laporan.
Akhirnya, pelaku berhasil diringkus atau ditangkap di Kota Jayapura, Papua pada Rabu (20/9/2023) malam.
“Saat ini pelaku sudah kami tangkap dan telah diamankan di Mapolres Jayapura, guna pemeriksaan lebih lanjut, terkait dugaan yang dilakukan pelaku lebih lanjut terhadap korban hingga meninggal dunia,” ungkap Sugarda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.