Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Perbedaan Jalan Jembatan Penghubung Jatim-Jateng, ke Bojonegoro Lebih Mulus Dibanding Blora

Kompas.com - 31/08/2023, 05:09 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Jembatan penghubung antar-provinsi yang terletak di antara Desa Kasiman, Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur dengan Desa Giyanti, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah memiliki perbedaan yang signifikan dapat dirasakan dan dilihat secara jelas.

Meski disebut jembatan, tetapi proyek pengerjaan tidak dilakukan oleh satu pihak. Melainkan oleh dua pihak, yaitu antara Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dengan Pemerintah Kabupaten Blora.

Kedua pihak tersebut sama-sama membangun jembatan pada 2013 silam. Namun, 10 tahun kemudian atau tepatnya pada 2023 ini, terdapat perbedaan yang cukup mencolok.

Baca juga: Soal Video Viral KKB Klaim Bunuh Aktivis Perempuan, Polda Papua: Kami Selidiki

Separuh jembatan yang menuju ke wilayah Desa Kasiman kondisi jalannya beraspal mulus. Sedangkan separuh jembatan yang menuju ke wilayah Desa Giyanti kondisi jalannya kurang bagus dan masih sama seperti sepuluh tahun yang lalu.

Salah seorang pengendara yang melewati jembatan tersebut, Totok mengaku dapat secara jelas merasakan perbedaan kondisi jembatan yang menghubungkan dua provinsi tersebut.

"Ya kondisinya bisa dilihat dan dirasakan. Kalau jembatan menuju Jatim jalannya halus mulus aspal, sedangkan jembatan menuju Jateng masih gronjal-gronjal," kata dia saat ditemui Kompas.com di lokasi, Rabu (30/8/2023).

Menurutnya, perlu ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora terkait keberadaan jembatan yang kondisinya berbeda 180 derajat dengan wilayah Bojonegoro.

"Karena ini wajah perbatasan antara Jawa Tengah dan Jawa Timur. Seharusnya ada perbaikan jembatan penghubung tersebut," ujar dia.

Sementara itu, salah seorang pengendara motor lainnya yang juga asli warga Giyanti, Bayu merasa iri dengan kondisi Jembatan Giyanti Ratu Bang Negoro tersebut.

Baca juga: Videonya Viral, Bapak Aniaya Anak Kandung di Sukabumi Ditangkap

"Kaget dan iri karena perbedaannya cukup jelas dapat dirasakan antara jalan yang bagus dan jelek. Padahal di sini kan juga wilayah Blora Jawa Tengah," terang dia.

Sedangkan Isnandar selaku sekretaris Desa Giyanti mengatakan, separuh jembatan yang menuju ke wilayah Kasiman Jawa Timur kembali diperbaiki pada awal 2023 ini.

"Kasiman Jawa Timur diaspal awal tahun 2023. Sedangkan Jembatan Giyanti Blora belum pernah diperbaiki lagi semenjak tahun 2013," kata dia saat ditemui Kompas.com, di kantornya, Rabu (30/8/2023).

Sebagai aparat pemerintah desa, dirinya mengaku sudah berupaya meminta bantuan dari pemborong yang merawat jalan jembatan menuju Kasiman agar kondisi jembatan tersebut semuanya dapat diperbaiki.

"Dari pemerintah Desa Giyanti sudah berupaya meminta bantuan dari pemborong yang merawat jalan jembatan menuju Kasiman, tapi karena sudah ada batasnya, maka pihak pemborong tidak bersedia," terang dia.

Baca juga: Viral Video Sajadah Jadi Alat Kampanye Caleg DPRD Kalsel, Bawaslu Telusuri

Dirinya mengaku keberadaan jembatan tersebut sangat penting bagi masyarakat yang melaluinya.

"Jembatan batas Giyanti Kasiman cukup ramai dilalui kendaraan, bahkan roda empat ataupun truk tangki minyak melalui jembatan tersebut," kata dia.

Sementara itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora memastikan tidak ada anggaran pemeliharaan untuk jembatan Giyanti Kasiman pada tahun 2023 ini.

Sebelumnya beredar video viral di media sosial yang memperlihatkan kondisi jembatan penghubung antara Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah, tepatnya di antara Desa Kasiman dengan Desa Giyanti.

Dalam video tersebut diperlihatkan jalan dari Kasiman menuju jembatan tersebut kondisinya bagus hingga di pertengahan jembatan. Sedangkan separuh jembatan yang menuju ke Desa Giyanti kondisi jalannya tidak bagus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Regional
Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Regional
Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Regional
Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Regional
Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Regional
Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Regional
Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Regional
Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Regional
Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Regional
Sebanyak 282 Calon Jemaah Haji Asal Mataram Berisiko Tinggi

Sebanyak 282 Calon Jemaah Haji Asal Mataram Berisiko Tinggi

Regional
Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar Terbakar, Diduga karena Percikan Api Pemotong Pipa

Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar Terbakar, Diduga karena Percikan Api Pemotong Pipa

Regional
Klaim Dapat Perintah Prabowo, Sudaryono Positif Maju Gubernur Jateng

Klaim Dapat Perintah Prabowo, Sudaryono Positif Maju Gubernur Jateng

Regional
Kerap Dianiaya, Kakek di NTT Bunuh Seorang Pemuda

Kerap Dianiaya, Kakek di NTT Bunuh Seorang Pemuda

Regional
Bupati Banyuwangi Salurkan Insentif Rp 7,2 Miliar kepada 1.200 Guru PAUD

Bupati Banyuwangi Salurkan Insentif Rp 7,2 Miliar kepada 1.200 Guru PAUD

Regional
Mbak Ita Siap Maju Pilwalkot Semarang Usai Dapat Arahan Ketum PDIP dan Restu Keluarga

Mbak Ita Siap Maju Pilwalkot Semarang Usai Dapat Arahan Ketum PDIP dan Restu Keluarga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com