KOMPAS.com - Rosandi Maulatan (63), seorang pawang ular meninggal dunia dipatuk king kobra saat atraksi pada Jumat (18/8/2023).
Peristiwa tersebut terjadi di peringatan 17-an di Desa Bantarmara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumadeng, Jawa Barat.
Ular yang mengigit Bah Kobran diduga masih liar karena baru ditangkap di wilayah Kecamatan Cisarua. Ular tersebut memiliki panjang 3,5 meter dengan bobot 8 kilogram.
Sebelum meninggal, pria yang juga bekerja sebagai petugas kesehatan di puskesma itu sempat dilarikan ke rumah sakit.
Baca juga: Fakta Pawang di Sumedang Tewas Digigit Ular Peliharaan Saat Aktraksi di Perayaan 17-an
Selain di Sumedang, berikut 4 kasus warga meninggal digigit ular pemeliharannya:
Abdul Munid (20), seorang pengamen di Grobogan, Jawa Tengah, dipatuk ular kobra saat sedang beratraksi pada Selasa (25/7/2023).
Dalam video amatir terekam korban dipatuk ular di bagian hidung. Tak lama setelah digigit ular, ia menyudahi atraksinya.
Korban sempat dilarikan ke klinik, tapi nyawanya tak bisa diselamatkan. Jenazah Abdul Munir langsung disucikan dan dimakamkan pada Selasa (25/7/2023) malam.
Baca juga: Pengamen di Grobogan Digigit Ular Kobra Peliharaannya Saat Sedang Atraksi, Korban Tewas
Imam Rokhani (49), warga Dusun Winong, Desa Nrayung, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur (Jatim), tewas karena gigitan dua ekor ular king kobra peliharaannya pada Minggu (23/10/2022).
Imam digigit king kobra ketika hendak mengganti air minum ular peliharaannya tersebut. Dia pun kemudian tak sadarkan diri hingga dinyatakan telah meninggal dunia.
King kobra yang menggigit Imam ditemukan korban delapan tahun silam di permukiman warga di Dusun Jombreng, Desa Senden, Kecamatan Kampak, Trenggalek.
Saat ditemukan, ular tersebut sepanjang 3 meter. Dan setelah dirawat, panjang ular mencapai 5 meter.
Kala itu, Imam memutuskan untuk membawa pulang ular king kobra tersebut karena khawatir hewan melata itu dapat membahayakan keselamatan warga.
Baca juga: Tewas Digigit King Kobra Peliharaannya, Imam Tak Pernah Mau Disebut Pawang Ular Semasa Hidup
Saat kejadian, ia melakukan atraksi meliuk-liukan ular yang melilit tubuhnya. Ternyata saat itu, ia dua kali dipatuk ular.