Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Pria di Sukabumi Mengaku Jadi Tentara dan Gadaikan Puluhan Mobil Milik Pengusaha Rental

Kompas.com - 09/08/2023, 15:50 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - AA alias AP (27), pria asal Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Jawa Barat diamankan polisi atas kasus penipuan kepada belasan pengusaha rental mobi.

Ia menggadaikan puluhan mobil yang disewa. Agar aksinya berjalan lancar, AA mengaku sebagai anggota TNI dengan pangkat Pratu.

Selain AA, polisi juga mengamankan empat pelaku lainnya yang berperan sebagai perantara menggadaikan mobil.

Baca juga: Belasan Pengusaha Rental Mobil di Sukabumi Ditipu Tentara Gadungan, Puluhan Mobil Digadaikan

Dan berikut 5 fakta tentara gadungan di Sukabumi yang gadaikan puluhan mobil rental:

1. Para korban lapor polisi

Belasan pemilik usaha rental mobil di Sukabumi mendatangi Polres Sukabumi pada Jumat (14/7/2023).

Kedatangan mereka untuk melaporkan kasus dugaan penggelapan mobil oleh Agung Aprijal yang mengaku sebagai anggota TNI aktif di Kodam III Siliwangi.

Aden Mariwisata (32), salah seorang pemilik rental mobil mengatakan ada sekitar 50 orang yang secara resmi melaporkan Agung Aprijal atas dugaan penggelapan kendaraan.

"Jumlah yang digelapkan oleh terduga itu ada sekitar 215 unit. Jenis mobil beragam, tapi dominan dari Toyota, Suzuki, Daihatsu, Avanza, dan ada juga mobil pikap," ungkapnya kepada Tribunjabar.id, Jumat (14/07/2023).

Aksi tersangka AA yang berlangsung akhir 2022 ini mulai tercium para pengusaha mobil rental.

Terlebih pembayaran sewa mobil yang berkisar Rp 6 juta per unit mulai tidak lancar.

Baca juga: TNI Gadungan Perdaya Kekasih di Nganjuk, Korban Tertipu Puluhan Juta Rupiah

2. Mengaku sewa mobil untuk kepentingan dinas

Aden mengatakan, untuk menipu para korbannya, AA yang mengaku sebagai anggota TNI AD selalu mengatasnamakan perusahaannya sendiri.

Legalitas yang ia gunakan adalah CV dan PT serta koperasi dan vendor yang bergerak di bidang biro jasa.

AA mengaku menyewa mobil untuk kepentingan pegawai negeri sipil (PNS) seperti dinas pendidikan, dinas kesehatan, perangkat desa, kecamatan, puskesmas dan instasi lainnya.

"Modusnya seperti itu. Jadi kesannya untuk memobilisasi orang atau dinas supaya jasa gak ke mana-mana," kata Adenn.

"Ternyata, pas dikroscek gak ada dinas atau kantor pemerintahan yang bekerja sama soal jasa itu dan ini hanya akal-akalan dia," tambah dia.

Baca juga: 10 Orang di Karawang Kena Tipu Penyalur Tenaga Kerja Gadungan, Rp 60 Juta Raib

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Regional
Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Regional
Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

Regional
8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

Regional
Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Regional
PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

Regional
Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Regional
Antisipasi Banjir, Mbak Ita Instruksikan Pembersihan dan Pembongkaran PJM Tanpa Izin di Wolter Monginsidi

Antisipasi Banjir, Mbak Ita Instruksikan Pembersihan dan Pembongkaran PJM Tanpa Izin di Wolter Monginsidi

Regional
Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com