Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karhutla di Babel Menjalar ke Jalan Aspal, Petugas "Stop" Lalu Lintas Kendaraan untuk Padamkan Api

Kompas.com - 05/08/2023, 08:01 WIB
Heru Dahnur ,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANGKA TENGAH, KOMPAS.com - Kobaran api menghanguskan dua hektare lahan yang ditumbuhi semak belukar di daerah Tanjung Langka, Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung.

Api merambat dengan cepat karena tertiup angin dan kondisi lahan yang kering.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangka Belitung Mikron Antariksa mengatakan, kebakaran lahan terjadi tadi malam sekitar pukul 18.30 WIB.

Baca juga: Tabrak Pengurus Masjid hingga Tewas, Sopir Pikap Serahkan Diri usai Videonya Viral

Upaya pemadaman yang dilakukan tim Damkar sempat terhambat pohon akasia yang tumbang melintang jalan.

"Setelah dua setengah jam, api berhasil dipadamkan," kata Mikron saat dihubungi, Sabtu (5/8/2023).

Mikron menuturkan, tim BPBD Bangka Tengah langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman bersama tim damkar.

Tidak jauh dari lokasi kejadian kebakaran, tim terhalang pohon akasia yang tumbang dimakan api.

Kemudian tim menarik pohon menggunakan seling mobil tangki dan memotongnya menggunakan gergaji mesin. Setelah pohon selesai dibersihkan, tim melanjutkan perjalanan ke lokasi kebakaran dan melakukan pemadaman.

"Petugas gabungan dikerahkan untuk memadamkan api yang menjalar hingga ke pinggir jalan aspal," ujar Mikron.

Lalu lalang kendaraan umum dihentikan sementara karena lokasi yang panas dan tertutup asap.

"Diduga dipicu orang yang tidak bertanggungjawab membakar sembarangan," ujar Mikron.

Baca juga: Pencari Ikan Temukan Potongan Tubuh Manusia Dalam 2 Karung di Sungai

Kebakaran di Tanjung Langka merupakan yang kedua kali terjadi di Bangka Tengah pada hari yang sama. Sebelumnya siang harinya kebakaran melanda 7 hektar lahan di Kurau Timur.

Total sebanyak enam titik panas terpantau di wilayah Kepulauan Bangka Belitung yang salah satunya lokasi kebakaran lahan.

Atas kejadian itu, BPBD mengimbau mayarakat untuk tidak membakar lahan karena kondisi cuaca akhir-akhir ini yang cukup terik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Regional
Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Regional
11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

Regional
Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Regional
Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Regional
Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Regional
Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Regional
Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Regional
Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Regional
Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Regional
Terbukti Pungli DAK, Mantan Sekdis Pendidikan Ketapang Divonis 5 Tahun Penjara

Terbukti Pungli DAK, Mantan Sekdis Pendidikan Ketapang Divonis 5 Tahun Penjara

Regional
Geng Motor Meresahkan, Tim Khusus dan Satgas Dibentuk di Sekolah Pematang Siantar

Geng Motor Meresahkan, Tim Khusus dan Satgas Dibentuk di Sekolah Pematang Siantar

Regional
Oknum Polisi Tersangka Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam Dipecat

Oknum Polisi Tersangka Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam Dipecat

Regional
Dugaan Korupsi Dinas Pendidikan Sumbar, 1 Tersangka Mangkir

Dugaan Korupsi Dinas Pendidikan Sumbar, 1 Tersangka Mangkir

Regional
Pasutri di Tegal 'Berebut' Rekom Calon Bupati dari PDI-P di Pilkada 2024, Ini Alasannya...

Pasutri di Tegal "Berebut" Rekom Calon Bupati dari PDI-P di Pilkada 2024, Ini Alasannya...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com