Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah di Balik Kaburnya Pengantin Perempuan di Sumsel, Sang Ibu Sebut Pernikahan Anaknya Tak Bahagia

Kompas.com - 21/07/2023, 11:35 WIB
Rachmawati

Editor

 

Kabur setelah diantar ke rumah orang tua

Sementara itu Sutanto bercerita istrinya menghilang saat sedang berada di di rumah mertuanya di kawasan Merah Mata, Kabupaten Banyuasin, Sumatea Selatan.

Menurut Sutanto, ia menikahi Vera dengan maskawin 1,5 suku emas dan uang nikah sebesar Rp 15 juta.

“Setelah menikah, istri saya minta diantar pulang ke rumah orangtuanya di Merah Mata. Alasannya untuk mengambil baju,” kata Sutanto usai membuat laporan di Polda Sumsel, Rabu (19/7/2023).

Sutanto mengaku sempat dua hari menginap di rumah mertuanya tersebut. Setelah itu ia pun sempat menginap di rumah keluarganya yang berada di Talang Kelapa, Palembang.

“Sempat saya ajak pulang setelah dua hari, tapi istri saya tidak mau. Jadi saya pergi dulu ke tempat keluarga. Setelah kembali lagi ke rumah mertua, istri saya sudah pergi. Mertua saya juga ditanya mengaku tidak tahu pergi ke mana,”ujarnya.

Baca juga: Calon Pengantin Kabur Saat Resepsi di Palembang Dilaporkan Kasus Persetubuhan Anak di Bawah Umur

Ia mengaku tak ada masalah dengan sang istri. Bahkan proses akad nikah hingga resepsi berjalan dengan lancar.

“Saya sudah satu tahun mengenal istri saya itu, perkenalannya dari adik saya. Setelah cocok kami memutuskan menikah, selama itu tidak ada masalah apa pun,” ungkapnya.

Vera sempat bekerja di salah satu perusahaan minuman di Kota Palembang dan ia berhenti bekerja setelah menikah.

"Kami memang sudah sepakat untuk tinggal ke kampung saya setelah menikah," terang Susanto.

Sutanto mengatakan, Vera lah yang mengajak ia menikah terlebih dahulu.

"Dia yang duluan ngajak mau ke tahap lebih serius atau menikah, karena saya memang mencintai Vera, kami pun akhirnya bersama-sama sepakat," terang dia.

Baca juga: Kesal dengan Sang Ibu, Calon Pengantin Kabur Jelang Pernikahan, Pulang Setelah Beritanya Viral

Ia tidak menaruh curiga sedikitpun dengan Vera maupun kedua orangtuanya.

"Dia itu bilang mau nikah itu kan dari telepon yang disaksikan kedua orangtuanya," jelasnya.

Setelah sepakat menikah, Sutanto pun akhirnya bertunangan dengan Vera. Baru setelah bertunangan beberapa hari, ia dan Vera pun akhirnya menikah.

Pesta pernikahan yang digelar di Desa Srimulyo, Kecamatan Madang Suku II, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur I Sumsel, dihadiri ratusan tamu undangan.

Meski telah melapor ke polisi, Sutanto mengaku belum ada niat melaporkan Vera ke polisi terkait unsur pidana.

"Belum ada kepikiran kearah sana, saya masih mencintai dan sayang dengan dia, berharap dia bisa pulang dengan cara baik-baik," terang dia.

Baca juga: Pengantin Pria Kabur di Hari Pernikahan, Gandi: Kalau Biaya Resepsi Tak Diganti, Orangtua Saya Dipenjara

Selain itu ia kini berniat meminta uang yang sudah dikeluarkan untuk biaya pernikahan jika terbukti sang istri telah merencanakan kabur.

"Ada kepikiran ke arah sana untuk meminta uang yang saya habiskan untuk pernikahan dikembalikan kalau memang ini sudah Vera," ujar Susanto.

Ia mengaku menghabiskan uang puluhan juta rupiah untuk menggelar pesta pernikahan.

"Kalau untuk biaya pesta pernikahan saja itu sekitar 60 juta, itu belum termasuk maskawin dan uang untuk kebutuhan Vera lainya," kata dia.

"Maskawan yang saya berikan untuk Vera ialah emas 1.5 suku, uang Rp 15 juta dan uang tambahan Rp 3 juta yang diminta Vera sehari sebelum pernikahan dengan alasan untuk ongkos orangtuanya menghadiri pernikahan," tambah dia.

Baca juga: Mempelai Wanita Menangis di Pelaminan karena Pengantin Pria Kabur, Keluarga Mengamuk lalu Blokade Jalan di Dompu

Susanto memberikan waktu tiga hari kepada Vera untuk kembali pulang.

"Saya beri waktu tiga hari ke Vera, kalau memang ia tidak memberi kabar karena sengaja kabur, kemungkinan kami mau minta uang dikembalikan," terang dia.

Menurut Susanto, ia telah memberikan itikad baik terhadap Vera dengan menemui orangtuanya langsung.

Ia pun berharap istrinya pulang ke rumah dan menjelaskan duduk persoalan yang dihadapi sehingga memilih kabur tanpa sebab.

"Harapan saya Vera kalau masih ada niat pulang, kita selesaikan baik-baik, tapi kalau tidak ada lagi kita selesaikan urusannya,” kata dia.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Aji YK Putra | Editor : Andi Hartik), Tribun Sumsel

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Etik Suryani dan Agus Santoso Kembalikan Formulir Pendaftaran Calon Bupati Sukoharjo

Etik Suryani dan Agus Santoso Kembalikan Formulir Pendaftaran Calon Bupati Sukoharjo

Regional
Kisah Para Relawan yang Tinggalkan Pekerjaan untuk Bantu Korban Banjir di Sumbar, Sebut Panggilan Hati

Kisah Para Relawan yang Tinggalkan Pekerjaan untuk Bantu Korban Banjir di Sumbar, Sebut Panggilan Hati

Regional
Sempat Alami Keterlambatan di 5 Hari Pertama, Penerbangan Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Mulai Lancar

Sempat Alami Keterlambatan di 5 Hari Pertama, Penerbangan Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Mulai Lancar

Regional
Angkutan Kota Salatiga Terbakar saat Parkir di Depan Ruko

Angkutan Kota Salatiga Terbakar saat Parkir di Depan Ruko

Regional
Hari Jadi Ke-78 Sumsel, Pemprov Serahkan Berbagai Bantuan untuk Panti Asuhan hingga Ponpes 

Hari Jadi Ke-78 Sumsel, Pemprov Serahkan Berbagai Bantuan untuk Panti Asuhan hingga Ponpes 

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
DPC PDI-P Kota Yogyakarta Perpanjang Penjaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota

DPC PDI-P Kota Yogyakarta Perpanjang Penjaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota

Regional
Napi Anak Pembunuh Polisi Ditangkap, Menyamar Jadi Penumpang Travel

Napi Anak Pembunuh Polisi Ditangkap, Menyamar Jadi Penumpang Travel

Regional
Mengamuk, ODGJ di Lampung Tengah Bunuh Nenek Penderita Stroke

Mengamuk, ODGJ di Lampung Tengah Bunuh Nenek Penderita Stroke

Regional
19 Pekerja Ilegal yang Hendak Dikirim ke Kalimantan Diiming-imingi Gaji Rp 900.000

19 Pekerja Ilegal yang Hendak Dikirim ke Kalimantan Diiming-imingi Gaji Rp 900.000

Regional
Malapraktik, Bidan di Prabumulih Ditetapkan Tersangka

Malapraktik, Bidan di Prabumulih Ditetapkan Tersangka

Regional
Harkitnas dan Hari Jadi Ke-283 Wonogiri, Bupati Jekek: Penguasaan Teknologi Kunci Capai Indonesia Emas 2045

Harkitnas dan Hari Jadi Ke-283 Wonogiri, Bupati Jekek: Penguasaan Teknologi Kunci Capai Indonesia Emas 2045

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
KPU Sikka Respons Kasus Caleg Terpilih Jadi Tersangka TPPO

KPU Sikka Respons Kasus Caleg Terpilih Jadi Tersangka TPPO

Regional
Mengalami Pendarahan, 1 Jemaah Haji Asal Semarang Gagal Berangkat

Mengalami Pendarahan, 1 Jemaah Haji Asal Semarang Gagal Berangkat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com