Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oknum Wartawan di Manggarai NTT Diduga Selundupkan Ribuan Liter Minyak Tanah Lintas Kabupaten

Kompas.com - 14/07/2023, 10:54 WIB
Nansianus Taris,
Krisiandi

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Unit Tipidter, Satuan Reskrim Polres Manggarai, NTT, menyita 3.000 liter minyak tanah yang diduga hendak diselundupkan dari Ruteng, Kabupaten Manggarai ke Kabupaten Manggarai Timur, pada Minggu (9/7/2023) sekitar pukul 20.30 Wita.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Manggarai Barat, Ipda Made Budiarsa, menerangkan, anggota unit Tipiter Polres Manggarai mengamankan ribuan liter minyak tanah itu di Jalan Ruteng-Benteng Jawa, tepat Desa Bangka Poka, Kecamatan Wae Ri'i, Kabupaten Manggarai.

Baca juga: Pak Jokowi, Kami Sudah Lelah Belajar Pakai Lampu Minyak Tanah, Tolong Kasih Kami Listrik

Polisi menemukan 1 unit kendaraan R4 merek Mitsubishi tipe colt diesel jenis dump truck warna kuning dengan Nopol EB 9918 EA mengangkut BBM jenis minyak ranah dalam jumlah yang banyak.

Minyak tanah tersebut dipecah menggunakan jeriken. Pengangkutan minyak tanah ini tanpa disertai dokumen perizinan. 

"Setelah dilakukan pengecekan terhadap muatan kendaraan tersebut, ditemukan adanya bahan bakar minyak (BBM) jenis minyak tanah berjumlah 88 jeriken berukuran 35 liter atau sekitar 3.000 liter," terang Made saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis pagi.

Ia mengungkapkan, di dalam mobil itu ada AD alias Adi sebagai sopir. Kemudian, ada D disebut sebagai wartawan Media online. Ia sebagai pemilik ribuan liter minyak tanah tersebut.

Selain itu, ada AT alias Tio, sebagai tenaga bantu angkut.

Baca juga: Anak Bunuh Ayah Gara-gara Disuruh Memasak, Korban Disiram Minyak Tanah lalu Dibakar

"Ribuan minyak tanah dan mobil dump truck telah diamankan di Polres Manggarai," ungkap dia.

Ia mengatakan, kasus tersebut saat ini masih dalam penyelidikan Unit Tipidter, Satuan Reskrim Polres Manggarai.

Karena masih tahap penyelidikan, Polres Manggarai belum menetapkan tersangka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Regional
Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Regional
Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Regional
Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Regional
Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Regional
Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Regional
Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Regional
Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Regional
Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Regional
Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Regional
Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com