SOLO, KOMPAS.com - Lallana Lailla (7) atau Lana, menjadi perbincangan karena tidak sekolah, dan selama empat tahun menemani ayahnya sebagai pengendara ojek di Solo, Jawa Tengah.
Dirinya terbiasa ikut sang ayah. Bahkan tak jarang, mereka harus pulang malam demi mendapatkan rupiah. Belum lagi panas dan hujan yang harus dilewati.
Kisah Lana dan ayahnya, Eko Prabowo Kiki Hascaryo (43) pun viral setelah bertemu Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi.
Baca juga: Berawal Tak Sengaja Bertemu Kapolresta Solo Saat Ikut Ayahnya Ngojek, Lana Kini Bisa Masuk SD
Apalagi terungkap, bocah itu selama ini tidak sekolah. Dalam kesehariannya, dia juga tidak sempat bermain seperti anak sebayanya.
Lana kecil setiap hari menemani sang ayah mengais rezeki sebagai pengemudi ojol.
Kepada TribunSolo.com Jumat (9/6/2023), Eko mengungkapkan sejak usia 3 tahun, Lana sudah dia ajak bekerja sebagai tukang ojek.
"Ninggal anak sendiri jelas tidak mungkin, karena dia lengketnya ke saya. Saya ngajak anak bukan mau cari perhatian tapi pure karena kondisi. Mau tidak mau saya bawa," ujar Eko saat ditemui di kosnya di daerah Banjarsari Solo, Jumat (9/6/2023).
"Jane nggeh mboten tego, kondisine ngoten niku (Sebenarnya ya tidak tega. Kondisinya tapi seperti itu)," tambahnya.
Eko menuturkan, dirinya tidak memaksa untuk mengejar orderan ojol karena membawa anaknya bekerja.
Baca juga: Kisah Surip, 18 Tahun Menabung dari Hasil Angon Bebek untuk Naik Haji
Setiap putrinya sudah mengantuk atau menunjukkan kelelahan, maka dia akan pulang ke kos dan menemani buah hatinya tersebut.
"Kalau dia ngantuk di jalan kita pulang, mau dapat duit atau tidak kita pulang," terang pria kelahiran Yogyakarta tersebut.
Eko menceritakan, dia tidak jarang mengajak anaknya itu untuk bekerja sampai larut malam.
"Kalau malam dia masih kuat. Maksimal jam 11 malam kita pulang," tambahnya.
Perjuangan itu juga terlihat ketika Lana juga menemani Eko untuk menarik orderan saat hujan menerjang.
"Kalau hujan, ya kondisi ya mau tidak mau saya terus jalan yang penting pulang bawa uang untuk anak saya," pungkas Eko.
Eko melanjutkan, pendapatannya sebagai tukang ojek tidak menentu. Setiap harinya, rata-rata dia hanya menerima 5-6 orderan.
Karena itu, per hari dia hanya mampu mengantongi pendapatan sekitar Rp 60.000-70.000
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul 4 Tahun Ikut Ayah Ngojek di Solo hingga Tak Sekolah, Lana Sudah Biasa Terjang Hujan dan Pulang Malam
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.