Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kolam Bekas Tambang di Babel Kembali Makan Korban, Kali Ini Remaja Tewas Saat Cari Ikan

Kompas.com - 05/06/2023, 21:00 WIB
Heru Dahnur ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BELITUNG, KOMPAS.com-Kolam bekas penambangan timah di Kepulauan Bangka Belitung kembali makan korban.

Kali ini seorang remaja bernama Fajrin (16) ditemukan tewas tenggelam di kolong Keruh, Dusun Skip Lalang, Manggar, Belitung Timur, Senin (5/6/2023).

"Tadi sekitar pukul 19.02 WIB ditemukan meninggal dunia. Selanjutnya dibawa ke RSUD M Zain," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Pangkalpinang I Made Oka Astawa pada awak media, Senin malam.

Baca juga: Bocah 9 Tahun Tewas di Kolam Bekas Tambang Timah Bangka Belitung

Oka menuturkan, korban berangkat dari rumah pagi harinya ke kolong Keruh untuk mencari ikan. Namun hingga pukul 12.45 WIB korban tidak kunjung pulang.

Pihak keluarga kemudian berinisiatif melakukan pencarian dengan dibantu warga.

"Di sekitar tempat biasanya mencari ikan ditemukan sepeda motor dan sendal milik korban," ujar Oka.

Selanjutnya pencarian gabungan dilakukan sejak pukul 17.55 WIB hingga akhirnya korban ditemukan pukul 19.02 WIB.

Dugaan sementara, korban tewas karena terpeleset dan tenggelam.

Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Kepulauan Bangka Belitung menyatat kejadian korban tewas di kolong tambang sudah berulang kali terjadi.

Baca juga: Penambang Hilang Tenggelam di Kolam Bekas Tambang Timah Air Gegas

Walhi meminta seluruh bekas tambang dipulihkan atau direklamasi sebelum digunakan kembali.

"Solusinya reklamasi karena kontur tanah dan juga air kolam itu apakah layak atau tidak digunakan. Juga penanda bahwa kawasan itu belum direklamasi agar berhati-hati," ujar Direktur Eksekutif Walhi Babel, Jessix A.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Kesal 'Di-prank', Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Kesal "Di-prank", Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Regional
Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Regional
Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

Regional
Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Regional
PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

Regional
Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Regional
Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Regional
Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Regional
MenPAN-RB: Presiden Larang Pemda Buat Aplikasi Baru, Persulit Masyarakat

MenPAN-RB: Presiden Larang Pemda Buat Aplikasi Baru, Persulit Masyarakat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com