KOMPAS.com - Rumah dinas Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Nusa Tenggara Timur (NTT) Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi Johni Asadoma diserang oleh orang tak dikenal (OTK).
Para pelaku menyerang dan merusak rumah dinas Kapolda NTT, OTK tersebut juga membakar satu unit mobil patroli milik Satuan Lalu Lintas dan satu unit sepeda motor, Kamis (20/4/2023) tengah malam.
Selain itu, seorang pengendara sepeda motor mengalami kejang setelah dihajar oleh pengendara motor lainnya.
Insiden ini terjadi di Jalan Raya Sangkuriang, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (19/4/2023).
Dua berita tersebut menjadi perhatian banyak pembaca Kompas.com. Berikut ini lima berita populer Nusantara yang dirangkum pada Kamis (20/4/2023):
Baca juga: Kericuhan di Kupang, Rumah Dinas Kapolda NTT Diserang OTK, Mobil Polisi Dibakar
Setelah membakar satu unit mobil Satlantas, OTK juga merobohkan Pos Pengamatan Idul Fitri dan dua Pos Polisi yang berada di Kanaan dan Lai Lai Besi Kopan.
Hingga saat ini, belum diketahui penyebab penyerangan serta pembakaran kendaraan itu. Begitu pun pelakunya belum diketahui.
Informasi yang berhasil dihimpun, kelompok yang menyerang menggunakan sepeda motor itu melempari rumah dinas Kapolda NTT.
Melihat hal itu, petugas kepolisian dan Brimob yang menjaga rumah dinas Kapolda NTT sempat mengeluarkan tembakan peringatan.
Aksi itu terekam kamera amatir dan tersebar di berbagai platform media sosial.
Dalam video berdurasi 53 detik yang diunggah akun Instagram @vianooov, awalnya tampak seorang pemuda pengendara Honda Beat mencoba mencium tangan pengendara berhelm putih yang mengendarai Yamaha Mio. Keduanya berhenti di tepi jalan.
Dari caption yang beredar, disebutkan bahwa pengendara Yamaha Mio berhelm putih merasa tersinggung atas aksi pengendara Honda Beat yang diduga menyenggolnya.
Pria berhelm yang belum diketahui identitasnya itu tak terima kemudian memarahi pengendara Honda Beat.
Pengendara Honda Beat langsung meminta maaf sambil menangis.
Namun, aksi pria berhelm tak hanya memarahi, dia membentak berkali-kali lalu menghajar pengendara Beat.
Baca juga: Jamil Menangis Saat Tiba di Kampung Halaman Setelah 40 Tahun Dipenjara di Malaysia