Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Bonek Tanpa Tiket, Polisi Lakukan Penyekatan di Perbatasan Semarang Jelang Laga PSIS Semarang Vs Persebaya

Kompas.com - 24/03/2023, 16:51 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Jajaran Polrestabes Semarang akan melakukan penyekatan untuk mencegah masuknya bonek-bonek liar jelang pertandingan PSIS Semarang Vs Persebaya Surabaya pada Rabu (29/3/2023).

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan, langkah tersebut dilakukan seiring terjadinya insiden gesekan antarsuporter baik sebelum, saat maupun usai pertandingan.

"Kita akan melakukan penyekatan untuk mencegah masuknya bonek-bonek liar atau bonek yang tidak memiliki tiket masuk stadion," jelasnya di Balaikota Semarang, Jumat (24/3/2024/3).

Baca juga: Akhirnya Dapat Izin, Pertandingan PSIS Semarang Vs Persebaya Dijaga Ketat 4.700 Personel Polisi

Mulai Sabtu (25/3/2023), Polrestabes Semarang akan melakukan pengamanan kota cipta kondisi. Beberapa pola penyekatan juga sudah siapkan.

"Jangan sampai ada bonek liar masuk stadion," tegas Irwan

Irwan menambahkan, hasil asesmen tim Mabes Polri, kondisi Stadion Jatidiri Semarang memiliki nilai 58,3 persen yakni kategori cukup. Hal ini menyusul masih belum selesainya proses renovasi.

"Untuk itu, hasil koordinasi dengan Panitia Pelaksana (Panpel) PSIS, pertandingan PSIS melawan Persebaya hanya dibuka untuk 14.000 penonton," paparnya.

Untuk melakukan pengamanan, Polrestabes Semarang akan mengerahkan sebanyak 4.700 personel untuk melakukan pengamanan.

“Kami akan mengerahkan 4.700 personil untuk melakukan pengamanan. Ada tambahan dari Polda Jateng dan Polres-Polres lain," ucapnya.

Di lokasi yang sama, Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menambahkan, laga PSIS melawan Persebaya harus terlaksana dengan baik dan aman.

“Yang pasti ini harus terlaksana dengan baik, aman kondusif. Tadi saya sudah gelar rakor dengan Pemkot Surabaya dan pihak Persebaya juga. Intinya, semua ingin pertandingan berjalan lancar”, ujar perempuan yang akrab disapa Ita tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Regional
Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com