BPBD Kuansing mencatat, sejauh ini sekitar 350 kepala keluarga (KK) yang menjadi korban banjir.
Selain rumah warga, banjir juga banyak merendam fasilitas umum, seperti kantor desa, rumah ibadah, sekolah dan jalan.
Yulizar mengatakan, anggota TNI dan kepolisian telah menangani warga yang dilanda bencana alam itu.
"Kami juga telah mendistribusikan bantuan sembako dari dinas sosial. Kemudian, mendirikan tenda pengungsian," kata dia.
Baca juga: Sejumlah Desa di Kampar Riau Diterjang Banjir Bandang
Sejauh ini, Yulizar memastikan tidak ada korban jiwa akibat bencana tersebut.
Namun, dia mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati dan waspada apabila air terus naik. Karena cuaca saat ini masih hujan.
"Korban jiwa tidak ada. Jangan sampailah ada korban. Kami meminta warga selalu waspada terhadap banjir ini," tutup Yulizar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.