Terkait informasi ini, Kepala Penerangan Korem 043 Garuda Hitam Mayor Eva Yuniar Kamal menerangkan, sudah mendapatkan kepastian informasi itu.
Menurutnya korban bukan anggota TNI, melainkan warga sipil.
"Korban bukan anggota TNI,akan tetapi korban Masyarakat sipil yang menggunakan loreng TNI. Silakan lebih lanjut pada rekan kami Kepolisian," kata Eva.
Baca juga: 2 Oknum Anggota TNI Ditangkap, Diduga Terlibat Perampokan di Pekanbaru
Sementara itu, Kapolsek Tanjung Karang Barat Komisaris Polisi (Kompol) Mujiono membenarkan adanya peristiwa tawuran antar geng motor yang terjadi pada Minggu (12/3/2023) dini hari.
"Iya benar ada tawuran," kata Mujiono ditemui di Mapolresta Bandar Lampung, Senin siang.
Mujiono mengatakan tawuran itu terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Enggal.
Dia menambahkan, mulanya tidak diketahui ada korban dalam tawuran tersebut. Namun, setelah ada info viral itu, baru diketahui ada korban.
Namun Mujiono meralat informasi yang beredar jika pria bercelana loreng itu adalah anggota TNI.
"Bukan, itu bukan anggota TNI, tapi warga sipil biasa yang memakai atribut TNI," kata Mujiono.
Baca juga: Driver Maxim Boyolali Dibuang di Tengah Jalan, Mobilnya Digondol Komplotan Begal Lampung
Mujiono mengatakan korban berinisial AR (20) warga Jalan Imam Bonjol.
"Korban mengalami luka di kepala dan memar serta luka senjata tajam di tangan," kata Mujiono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.